Instruksi Bupati, Satgas Covid-19 Inhil Inspeksi Islamic Center dan Pihak Penyedia Makanan

Instruksi Bupati, Satgas Covid-19 Inhil Inspeksi Islamic Center dan Pihak Penyedia Makanan

11 Juli 2021
Tim melakukan inspeksi

Tim melakukan inspeksi

RIAU1.COM -Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) melakukan inspeksi ke gedung Islamic Center Tembilahan dan pihak penyedia makanan para pasien Covid-19, Sabtu 10 Juli 2021.

Inspeksi Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Indragiri Hilir tersebut dipimpin oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kabupaten Indragiri Hilir, Drs H Tantawi Jauhari MM.

Tampak juga dalam tim inspeksi, Direktur RSUD Puri Husada Tembilahan dr Saut Pakpahan, Perwakilan BPBD Kabupaten Indragiri Hilir, Perwakilan Dinas Kesehatan Kabupaten Indragiri Hilir dan Perwakilan Diskominfopers Kabupaten Indragiri Hilir.

Inspeksi yang dilaksanakan merupakan tindak lanjut atas arahan Bupati Kabupaten Indragiri Hilir, HM Wardan selaku Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Indragiri Hilir, menyusul adanya temuan belatung di dalam makanan salah seorang pasien Covid-19 yang tengah menjalani isolasi di gedung Islamic Center sehari sebelumnya.

"Kami lakukan inspeksi di tempat penyedia makanan dan gedung Islamic Center. Inspeksi ini dilakukan atas perintah Ketua Satgas Covid-19," ujar Tantawi usai inspeksi.

Dari hasil inspeksi, diketahui proses penyediaan dan pembagian makanan pasien Covid-19 sudah memenuhi standar. Namun begitu, Tantawi menegaskan, penelusuran terhadap sumber permasalahan penemuan belatung pada makanan tetap akan terus dilakukan.

"Kita juga akan mendalami dimana letak kesalahan sehingga terjadinya kasus seperti kemaren. Tentunya, kita tidak ingin kejadian serupa terulang kembali," tutur Tantawi.

Lebih lanjut, Tantawi meminta pengelola gedung Islamic Center sebagai ruang isolasi terpadu pasien Covid-19 dan pihak penyedia makanan dapat lebih teliti dan memastikan kebersihan makanan yang akan dikonsumsi seluruh pasien disana.

"Makanan harus steril, layak dikonsumsi. Pastikan itu sebelum disajikan kepada para pasien. Perhatikan kondisi lauknya, bau rasa serta tekstur," kata Tantawi.

Sementara itu di tempat lain, tidak ingin kejadian serupa terulang kembali, Bupati Kabupaten Indragiri Hilir, HM Wardan berpesan kepada jajaran Satgas Penanganan Covid-19 agar melakukan pengetatan pengawasan, khususnya terhadap urusan konsumsi pasien Covid-19 yang diisolasi di Islamic Center.

"Selain itu, makanan yang sehat juga harus ditunjang dengan kebersihan lingkungan tempat isolasi. Maka itu, awasi dan perhatikan juga sanitasi di Islamic Center," kata Bupati merespon hasil inspeksi yang telah dilakukan oleh jajarannya. (Adv)