Dua Kelompok Pemuda dari Dua Desa di Bengkalis Tawuran, 9 Orang Luka-luka

Dua Kelompok Pemuda dari Dua Desa di Bengkalis Tawuran, 9 Orang Luka-luka

2 Juni 2020
Ilustrasi Tawuran/net

Ilustrasi Tawuran/net

RIAU1.COM -BENGKALIS - Puluhan pemuda dari dua desa di Kecamatan Bantan Bengkalis terlibata tawuran. Akibatnya beberapa orang mengalami luka-luka. Mereka berasal dari Dusun Teluk Ondan Parit Pambang, Desa Teluk Papal dan Desa Bantan Air.

Dari informasi yg dirangkum, pertikaian itu terjadi Senin (1/6) sekitar pukul 17.30 WIB kemarin. Puluhan pemuda Teluk Ondan Parit Pambang mendatangi Desa Bantan Air, persisnya di Pantai Budung.

Puluhan pemuda dari Teluk Ondan tersebut langsung "menyerang" sejumlah pemuda Desa Bantan Air yang sedang berada di Pantai Budung tersebut.

Peristiwa perkelahian itu mengakibatkan sembilan orang mengalami luka-luka. Sedangkan kasus ini sudah dilaporkan kepada pihak Kepolisian Sektor (Polsek) Bantan Polres Bengkalis.

"Ya sore tadi memang ada terjadi pertikaian antara dua kelompok pemuda dan malam tadi sudah dilaporkan ke pihak kepolisian,"ungkap Kandar, Selasa 2 Juni 2020.

"Awalnya, kemarin hari minggu sore ada pemuda dari Teluk Ondan menggunakan sepeda motor dengan kenalpot preng di Pantai Budung kemudian dikarena suara motor itu mengganggu, pemuda yang menjaga pantai meminta agar suara kenalpotnya dijaga namun tidak diindahkan,"ujarnya. 

Diutarakan, karena sudah merasa kesal pemuda menjaga pantai langsung melakukan pemukulan, kemudian, pemuda Teluk Ondan tidak terima dipukul dan melapor ke Polsek Bantan pada malam Minggu malamnya. 

Loading...

Lanjutnya, saat di Polsek, disepakati damai antara pemuda Teluk Ondan dan pemuda Bantan Air yang menjaga pantai dengan membayar uang Rp1 juta.

Namun, tiba-tiba, Senin (1/6/20) sekitar pukul 17.30 WIB puluhan warga asal Teluk Ondan Parit Pambang membawa kayu mendatangai Pantai Budung dan mencari pemuda Desa Bantan Air kemudian melakukan langsung pemukulan.

"Atas peristiwa itu, kemudian melaporkannya ke Polsek Bantan. Ada sembilan orang luka-luka dan juga akan divisum. Sepenuhnya diserahkan kepada kepolisian,"ungkap Iskandar lagi.

Sementara, Kapolsek Bantan, AKP Indra Lukman Prabowo, S.I.K ketika dikonfirmasi membenarkan adanya pertikaian dua pemuda tersebut. 

"Benar ada warga Teluk Ondan yang bertikai dengan warga Bantan Air di Pantai Budung, namun tidak ada penyerangan kantor desa dan masalah pertikaian tersebut pihak korban telah mendatangi Polsek Bantan namun pihak Kepala Desa Teluk Papal dan pihak Desa Bantan Air meminta waktu untuk merebukkan permasalahan tersebut,"ucap singkat AKP Indra. (hari)