9 TKI Tengelam di Perairan Tokong Hiu Batam, Satu Masih Dalam Pencarian

9 TKI Tengelam di Perairan Tokong Hiu Batam, Satu Masih Dalam Pencarian

31 Maret 2021
Korban saat ditemukan Tim SAR Gabungan (Suryakepri.com/Dok Tim SAR)

Korban saat ditemukan Tim SAR Gabungan (Suryakepri.com/Dok Tim SAR)

RIAU1.COM -Sembilan TKI dikabarkan tengelam di perairan Tokong Hiu Batam, 6 Dinyatakan selamat dan dua meninggal. satu orang masih dilakukan pencarian.

Tim SAR Gabungan kembali menemukan satu jasad Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang tenggelam di Perairan Tokong Hiu, Kabupaten Karimun, Selasa (30/3/2021). Belum diketahui identitas korban yang ditemukan, saat ini tinggal satu korban lagi yang dicari Tim SAR.

Penemuan satu korban itu disampaikan Kepala Basarnas Tanjungpinang Mu’min yang menjelaskan hasil perkembangan Operasi SAR Hari 1 Kecelakaan Kapal Speed Boat TKI.

“Sekitar pukul 15.45 WIB, Tim Rescue Pos Pencarian Dan Pertolongan Tanjung Balai Karimun bersama Tim SAR Gabungan menemukan satu orang Korban lebih kurang 500 Meter dari bibir pantai PT. Saipam Karimun dalam keadaan MD (Meninggal Dunia),” kata Mu’min, Rabu (31/3/2021). “Selanjutnya korban dibawa menuju RSUD Muhammad Sani untuk proses identifikasi korban,” ujarnya lagi.

Setelah korban ditemukan, Tim Rescue Pos Pencarian dan Pertolongan Tanjung Balai Karimun bersama Tim SAR Gabungan melanjutkan kembali pencarian dengan menyisir sekitar lokasi kejadian kapal.

Sebelumnya dilaporkan, dalam operasi ini Tim SAR Gabungan mencari dua orang yang dinyatakan hilang. Speed Boat itu dilaporkan tenggelam pada 26 Maret 2021 sekira pukul 23.00 WIB. Namun, baru dilaporkan kepada Tim SAR hari ini sekira pukul 12.45 WIB.

Mu’min menuturkan, dari keterangan saksi sedang melaksanakan aktivitas menemukan menemukan enam orang laki-laki terdampar di Pulau Nangoi, kemudian diselematkan dan diserahkan ke Pos TNI AL Pulau Tokong Hiu. Ada pun aktivitas mereka merupakan TKI yang diberangkatkan dari Malaysia – Karimun, setibanya di Perairan Tokong Hiu speed boat yang mereka tumpangi tenggelam dihantam badai


“Kemarin, pada 29 Maret nelayan setempat menemukan jenazah mengapung di Perairan Karimun kemudian langsung dibawa menuju RSUD Muhammad Sani untuk pemeriksaan, setelah diperiksa jenazah adalah korban TKI atas nama Ronggo (Suriono),” ujar Mu’min.

Ada pun korban selamat adalah Syahrul, Yusdadiar, Nurain, Masrul, Herianto dan Armin. “Sementara untuk korban yang dicari adalah Soni dan Indra,” katanya.

Disampaikanya, unsur-unsur SAR Gabungan yang melaksanakan pencarian antara lain, Kantor SAR Tanjungpinang, Pos SAR Tanjung Balai Karimun, Polair Polda Kepri, Polair Polres Karimun, TNI AL, Babhinkantibmas, Babinsa, Tagana Karimun dan masyarakat setempat. Alut utama dan palsar adalah SB Polair, Kapal Kayu/Pompong, Palkom, Palmedis/Evakuasi dan Pakaian Covid-19. (suryakepri)