Kepala Dinkes Pekanbaru Dokter Zaini Rizaldy. Foto: Surya/Riau1.
RIAU1.COM -Tim penanggulangan stunting Kota Pekanbaru sudah menggelar rapat guna menentukan jumlah orang tua asuh yang bakal mendampingi anak-anak stunting. Agar, anak tidak mengalami gangguan pertumbuhan di usai balita.
"Para orang tua asuh ini tidak hanya dari kalangan pemerintah kota saja. Tapi, ada juga dari kalangan pelaku usaha dari berbagai latar belakang," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Pekanbaru Dokter Zaini Rizaldy, Selasa (14/3/2023).
Pada 2022, sebanyak 318 anak dinyatakan stunting. Namun setelah adanya validasi data, hanya sekitar 279 anak yang masih masuk kategori stunting.
"Validasi data ini merupakan data terkini hasil penimbangan berat badan anak yang awalnya stunting. Saat ini, ada 59 anak stunting sudah mendapatkan orang tua asuh," ujar Dokter Bob, sapaan akrabnya.
