Survei: Masyarakat Ramai-Ramai Pilih Pilkada 2020 Tetap Digelar

Survei: Masyarakat Ramai-Ramai Pilih Pilkada 2020 Tetap Digelar

28 November 2020
Ilustrasi (Foto: Istimewa/internet)

Ilustrasi (Foto: Istimewa/internet)

RIAU1.COM - Direktur Eksekutif Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) Sirojuddin Abbas menyebutkan mayoritas masyarakat memilih agar pelaksanaan Pilkada serentak tetap digelar meskipun dihadapkan dengan pandemi COVID-19.

Pernyataan ini disampaikannya setelah melakukan survei di 270 daerah yang menggelar Pilkada serentak dikutip dari liputan6.com, Sabtu, 28 November 2020.

"Mayoritas publik nasional masih ingin Pilkada serentak 2020 tetap dilaksanakan ketimbang yang ingin menunda," terangnya.

Salah satu alasnnya karena masyarakat tak ingin kepala daerah dipimpin oleh Pelaksana tugas (Plt). Artinya, soal kekhawatiran COVID-19 menurutnya tak menyurutkan warga untuk memilih kepala daerah.

Dibuktikan dengan 92 persen warga yang tahu akan ada Pilkada di daerahnya mengaku akan ikut memilih meski tahu beresiko penularan.

Kabar baik ini tentunya harus diimbangi oleh penyelenggara dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.