Ilustrasi (Foto:Bisnis.com)
RIAU1.COM - Sebagai upaya mempercepat program Vaksinasi Covid-19, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Agam akan mendatangi satu per satu rumah warga.
Seperti penjelasan Ketua Harian Satgas Covid-19 Agam, Irwan Fikri seperti dimuat Langgam.id mengatakan, pendataan itu juga bertujuan untuk mengatahui alasan warga yang belum divakin.
“Pendataan ini dilakukan langsung ke rumah-rumah supaya kita bisa mengetahui alasannya belum divaksin,” ujar Irwan, Kamis (13/1/2022).
Hingga saat ini, sebut Irwan, ada sebanyak 263.709 warga Agam yang telah berusia 12 tahun ke atas dan mereka belum divaksin.
“Secara by name by adress, datanya sudah sesuai dengan data di Disdukcapil. Itu akan jadi panduan bagi Satgas Covid-19 untuk pendataan di lapangan,” ujarnya.
Secara teknis, lanjut Irwan, pendataan akan diserahkan ke masing-masing camat, dan para camat diminta untuk koordiansikan ke masing-masing wali nagari hingga jorong.
“Yang mendata, itu masing-masing jorong. Juga akan ditanyakan kendala belum divaksin, apakah tidak berada di kampung atau alasan medis,” jelasnya.
Jika ada masyarakat yang beranggapan Vaskinasi Covid-19 tidak penting, kata Irwan, maka akan ada sosialisasi dalam rangka memberikan pehamanan soal vaksinasi ke masyarakat.
“Pendataan ini akan kita lakukan secepatnya,” tegasnya.
Tidak hanya itu, menurut Irwan, pihaknya juga akan mendata masing-masing Aparatur Sipil Negara (ASN) dan non-ASN, jika masih ada yang belum divaksin.
“Selain warga, kita juga akan data ulang ASN, ditargetkan dalam sepekan rampung,” tukasnya.*
