89 Pegawai Lapas IIA Negatif Gunakan Narkoba

13 Maret 2020
Antri_Para pegawai Lapas IIA Bengkalis antri saat melakukan tes urin/ Foro Riau24.com

Antri_Para pegawai Lapas IIA Bengkalis antri saat melakukan tes urin/ Foro Riau24.com

RIAU1.COM -

BENGKALIS - Lembaga pemasyarakatan (Lapas) kelas II A Bengkalis, melakukan sosialisasi Pencegahan, Pemberantasa, penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN), Kamis 12 Maret 2020 di Aula Lapas Jalan Pertanian, Bengkalis. Sebanyak 89 pegawai Lapas mengikuti sosialisasi tersebut dengan nara sumber dari Satuan Narkoba Polres Bengkalis.

 

Menurut Kepala Lapas Edi Mulyon, kegiatan P4GN ini merupakan instruksi Presiden Republik Indonesia dengan tujuan meminimalisir narkoba masuk ke lapas, pada intinya dikatakan Edi Mulyono kegiatan ini memberikan pembinaan kepada anggota dan juga Aparatur Sipil Negara (ASN).

 

"Intinya kita mengingatkan pegawai maupun yang ASN untuk tidak main main dengan narkoba, stop narkoba karena ini perintah Presiden,Perintah, kementerian hukum dan HAM dan Kantor Wilayah hukum dan HAM Riau untuk P4GN baik pada petugas maupun warga binaan,"ungkap Kalapas IIA Edi Mulyono.

Edi menyebutkan dengan kondisi warga binaan di lapas Bengkalis yang jumlahnya hampir 80 porsen kasus narkoba tentunya pihak lapas melakukan beberapa hal yakni yang pertama memaksimalkan penggeledahan baik pengunjung maupun blok hunian,yang kedua memperbantukan staf di bagian penggeledahan kunjungan.

 

Edi Mulyono kembali menyebutkan untuk melakukan koordinasi dengan instansi terkait dan yang keempat pelaksanaan sosialisasi ini pada intinya ingin secara kontinyu memberikan pengawasan, pencegahan secara berkelanjutan.

 

Kasat Narkoba Polres Bengkalis AKP Syahrizal menyebutkan beberapa hal penting terkait narkoba yakni dalam penanganan kasus narkoba ini terkait pemberantasan penyalahgunaan narkoba terutama dilingkungan lapas.

 

"Kita juga memberikan gambaran situasi terkini rawan narkoba di Bengkalis. Tiga aspek dalam P4GN sesuai dengan undang-undang (UU) nomor 35 tahun 2009 yakni Pencegahan, Rehabilitasi dan penindakan hukum,"ujar Kasat.

Pada P4GN ini para pegawai lapas yang hadir sebanyak 89 orang dilakukan tes urine dan hasilnya semua negatif narkoba. Bagi yang belum seperti yang piket, ataupun cuti akan dilakukan dilain waktu. (hari)