Ruang Belajar Kurang hingga Kondisi Listrik Diadukan Guru di Pulau Burung pada Bupati HM Wardan

RIAU1.COM - Puluhan guru tenaga pendidik yang tergabung dalam Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) kecamatan Pulau Burung menyampaikan berbagai aspirasi kepada Bupati Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan akhir pekan ini.

Bertempat di SMP Negeri 1 Pulau Burung, puluhan tenaga pendidik menyampaikan permasalahan yang dihadapi dilapangan saat pelaksanaan proses belajar mengajar.

Antara lain yang disampaikan yakni, tidak mendukungnya akses jalan menuju lokasi sekolah, ruang belajar yang kurang, kurangnya tenaga pendidik serta banyaknya guru honor yang tidak jelas nasibnya, serta kondisi listrik yang belum hidup 24 jam menjadi beberapa bahan yang di sampaikan para guru.

Mendengar langsung keluhan para tenaga pendidik tersebut, Bupati Wardan menyampaikan bahwa pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir terus berupaya melakukan upaya maksimal yang menjadi kebutuhan masyarakat, meskipun ditengah keterbatasan anggaran yang ada.

"Kalau dikalkulasikan seluruh permintaan dan kebutuhan masyarakat berdasarkan data dari hasil Musrenbang mencapai 20 triliun rupiah, sementara anggaran APBD pemerintah Kabupaten saat ini hanya sekitar 2 triliun rupiah," ungkap Bupati HM Wardan.

Sejauh ini pemerintah kabupaten Indragiri Hilir sebut dia, mengalokasi dana untuk pendidikan melebihi apa yang telah ditetapkan oleh pemerintah pusat .

"Ketetapan pemerintah pusat untuk alokasi dana pendidikan sebanyak 20 persen, sedangkan pemerintah kabupaten sendiri lebih dari yang ditatapkan yakni sekitar 22 persen. Hal tersebut merupakan bentuk keseriusan pemerintah daerah dalam memajukan dunia pendidikan," ujar dia.

Terkait permasalahan arus listrik, pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir, sambung dia, saat ini terus berupaya berkoordinasi dengan pihak PLN serta pihak terkait lainnya.

"Untuk itu diharapkan semua pihak dapat saling bersinergi demi tercapainya apa yang kita inginkan," tutur dia.*