Tim KKN Universitas Riau di Desa Ganting Lakukan  Sosialisasi Pembuatan Eco-enzyme Bersama Ibu-ibu PKK 

Tim KKN Universitas Riau di Desa Ganting Lakukan  Sosialisasi Pembuatan Eco-enzyme Bersama Ibu-ibu PKK 

10 Agustus 2022
Tim KKN Universitas Riau di Desa Ganting Lakukan  Sosialisasi Pembuatan Eco-enzyme Bersama Ibu-ibu PKK 

Tim KKN Universitas Riau di Desa Ganting Lakukan  Sosialisasi Pembuatan Eco-enzyme Bersama Ibu-ibu PKK 

RIAU1.COM -Peningkatan volume sampah dari tahun ke tahun menjadi permasalahan yang cukup serius untuk disoroti, tidak hanya sampah plastik atau anorganik namun juga sampah sisa makanan yang biasa disebut sampah organik.  

Sampah sisa makanan seperti kulit buah dan limbah sayur dapat menimbulkan gas metana, menimbulkan ledakan sampah, menimbulkan air lindi yang berbahaya dan beracun, serta dapat mengurangi keberagaman makhluk. 

Mata pencaharian masyarakat di Desa Ganting umumnya sebagai petani sayur dan buah seperti bayam, kangkung, jagung dan lainya. Melihat potensi sampah yang akan dihasilkan oleh masyarakat di Desa Ganting, tim KKN Universitas Riau berupaya untuk melakukan sosialisasi mengenai pengolahan sampah sisa makanan menjadi produk yang lebih berguna yaitu “Pembuatan Eco-Enzyme” yang dilaksanakan Bersama ibu-ibu PPK di Kantor Desa Ganting.

Eco-Enzyme
Eco-Enzymepertama kali diperkenalkan oleh Dr. Rosukon Poompanvong yang merupakan pendiri Asosiasi Pertanian Organik Thailand. Eco-Enzyme adalah hasil dari fermentasi limbah dapur organik gula (gula coklat, gula merah atau gula tebu), ampas buah dan sayur serta air dengan perbandingan 1:3:10. 

Dengan membuat Eco-Enzyme, kita telahberpartisipasi mengurangi beban bumi sekaligus menerapkan gaya hidup minim kimia sintetis.Kegiatan sosialisasi ini dihadiri oleh Ketua PKK beserta anggota PPK Desa Ganting. 

Setiap peserta diberikan sampel eco-enzyme sebanyak 30 ml. Tujuan pengabdian kepada masyarakat ini yaitu mengedukasi masyarakattentang pemanfaatan eco enzyme dari limbah rumah tangga sebagai pupuk organikcair (POC), desinfektan, dan lainya. (rls)