Antisipasi Virus Corona, Rencana Tabligh Akbar yang Diisi Ustadz Abdul Somad di Padang Panjang Dibatalkan

Antisipasi Virus Corona, Rencana Tabligh Akbar yang Diisi Ustadz Abdul Somad di Padang Panjang Dibatalkan

17 Maret 2020
Acara Ustadz Abdul Somad di Padang Panjang, besok dibatalkan.

Acara Ustadz Abdul Somad di Padang Panjang, besok dibatalkan.

RIAU1.COM - Ceramah dalam Tabligh Akbar yang rencananya akan diisi Dr. H. Ustadz  Abdul Somad atau akrab disapa UAS dari Pekanbaru, Riau,  ke Kota Padang Panjang, Sumatera Barat, akhirnya dibatalkan.

Hal itu untuk mengantisipasi penyebaran virus corona.

 

UAS rencana nya ceramah dalam rangka peringatan Isra' Mi'raj di Padang Panjang,  Rabu, 18 Maret 2020, besok. 

"Pemkot Padang Panjang dan pihak UAS sudah sepakat kegiatan pada Rabu (18/3) itu batal dilaksanakan mengantisipasi merebaknya COVID-19," kata Wakil Wali Kota Padang Panjang Asrul di Padang Panjang, seperti dilansir dari Antara, Selasa, 17 Maret 2020.

Kedatangan UAS untuk berceramah, menurutnya selalu ramai oleh masyarakat sementara dalam kondisi merebaknya virus tersebut masyarakat dianjurkan untuk mengurangi aktivitas dalam keramaian.

"Dari pihak UAS juga sudah mengonfirmasi bahwa agenda beliau mulai 16 Maret 2020 sampai batas waktu yang belum ditentukan, tidak ada kegiatan," katanya.

Selain pembatalan agenda ceramah UAS, Pemkot Padang Panjang saat ini juga sedang menunggu informasi dari pemerintah provinsi mengenai aktivitas sekolah, pegawai dan kegiatan lainnya di daerah.

Selama 2020, Padang Panjang memiliki 50 agenda pariwisata. Di bulan April terdapat empat agenda dan Mei satu agenda.

"Siang ini kepala daerah dan pemprov akan rapat terkait antisipasi corona. Setelah pertemuan itu baru dapat diketahui bagaimana keputusan mengenai kegiatan sekolah, pegawai termasuk agenda wisata," terangnya.

 

Sebelumnya UAS diagendakan akan mengisi ceramah di Lapangan Bancah Laweh Padang Panjang pada Rabu(18/3) dalam rangka menyambut Isra'Mi'raj.

Selanjutnya, karena merebaknya virus corona pemerintah mengeluarkan imbauan agar masyarakat menghindari aktivitas di keramaian. 

R1 Hee.