Sumbar Bantu 1,3 Ton Rendang Korban Gempa Cianjur

Sumbar Bantu 1,3 Ton Rendang Korban Gempa Cianjur

26 November 2022
Penyerahan rendang bantuan

Penyerahan rendang bantuan

RIAU1.COM - Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Mahyeldi Ansharullah hadir langsung bersama korban gempa Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat (Jabar), Jumat (25/11/2022).

Kedatangan Gubernur Mahyeldi ke Cianjur sekaligus, menyerahkan bantuan rendang sebanyak 1,3 ton langsung ke tangan Bupati Cianjur, Erman Suherman.

“Kita sudah serahkan kepada Bupati Cianjur, bantuan rendang sebanyak 1,3 ton yang dikumpulkan sumbangan dari BUMN, BUMD, OPD Pemprov Sumbar dan perusahaan swasta di Sumbar. Sebagian rendang lagi masih dalam perjalanan,” ungkap Mahyeldi Jumat (25/11) seperti dimuat Singgalang.

Mahyeldi berharap dengan bantuan rendang ini dapat membantu korban gempa dan pemenuhan makanan di saat darurat. Mahyeldi mengaku cukup prihatin dengan pemandangan di lokasi gempa yang dilihatnya langsung.

Menurutnya, dampak kerusakan yang cukup parah dan banyaknya timbul korban jiwa, karena rumah penduduk di kawasan lokasi gempa tersebut cukup padat dan jaraknya pun berdekatan.

“Ternyata rumah warga di lokasi gempa ini rapat-rapat dan penduduknya padat,” ungkap Mahyeldi.

Dalam tinjauannya, Mahyeldi mengatakan, selain menyerahkan bantuan rendang untuk korban gempa juga bertemu dengan Perantau Minang yang tergabung dalam Ikatan Keluarga Minang (IKM).

Saat pertemuan tersebut, para Perantau Minang menceritakan bagaimana kondisi mereka di lokasi gempa.

“Alhamdulillah kita sudah bertemu dengan IKM di Cianjur,” terang Mahyeldi.

Loading...

Saat bertemu dengan IKM, Mahyeldi menerima kabar duka. Satu keluarga Anggota IKM ikut menjadi korban gempa. Di mana istri dan dua anaknya ikut meninggal akibat gempa.

“Kebetulan ada warga IKM kena musibah. Ada satu keluarga, istri dan dua orang anaknya kena musibah dan meninggal. Saya sudah bertemu korban. Kita cukup berduka dengan musibah yang menimpa saudara kita. Kita juga sudah koordinasi dengan IKM dan perantau. Mereka kompak dan solid saling membantu korban gempa di Cianjur,” terang Mahyeldi.

Mahyeldi mengatakan, melalui IKM yang juga melibatkan IKM tingkat kecamatan, dilakukan pendataan Perantau Minang yang terdampak gempa. Dengan data tersebut nantinya, akan menjadi perhatian Pemprov Sumbar untuk membantunya nanti.

“Masyarakat Minang yang jadi korban gempa di Cianjur akan menjadi perhatian kita nantinya. Kita yakin mereka juga ada yang punya toko, warung dan ikut terkena musibah. Sekarang yang prioritas itu memenuhi kebutuhan di lapangan untuk masa darurat,” terangnya.

Dalam kunjungannya ke lokasi gempa Cianjur, juga hadir bersama rombongan Mahyeldi dari Baznas Provinsi Sumbar. Baznas ini nantinya menurut Mahyeldi menjadi pusat pengelolaan penyaluran bantuan saat rehab rekon dilaksanakan pascagempa nantinya.

“Kita berharap sumbangan dikelola oleh Baznas. Kita akan ikut membantu melakukan rehab rekon. Banyak bangunan sekolah, rumah ibadah, pesantren yang rusak. Ini menjadi perhatian kita juga nantinya,” terang Mahyeldi.

Mahyeldi mengakui selama di Cianjur, juga ikut merasakan terjadinya gempa bumi. Ada dua kali gempa yang dirasakannya. “Kita nginap di Cianjur, Kamis malam. Sekitar pukul 01.00 WIB dini hari dan pukul 4.00 WIB kita merasakan gempa susulan. Namun, alhamdulillah kita baik baik saja,” terangnya.*