Mantan Wawako Pekanbaru Yakin Pj Wali Kota Bisa Selesaikan Masalah Banjir, Sampah, dan Proyek IPAL

RIAU1.COM -Proyek galian Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) menjadi salah satu pemicu banjir di Kota Pekanbaru. Diharapkan, persoalan IPAL dan banjir ini diatasi oleh Penjabat Wali Kota Pekanbaru Muflihun. 

"Masalah IPAL sudah muncul sejak 2019. Proyek itu program hibah," kata Wakil Wali Kota (Wawako) Pekanbaru Ayat Cahyadi usai menghadiri pelantikan Pj Wali Kota Pekanbaru Muflihun dan Pj Bupati Kampar Kamsol di Balai Pauh Janggi, Gedung Daerah, Senin (23/5/2022). 

Proyek IPAL itu bukan program Pemko Pekanbaru. Walaupun, IPAL itu dibangun di Kota Pekanbaru. 

"Ketika satu tahun proyek itu tak selesai dan banyak keluhan masyarakat, saya sudah langsung turun bersama anggota DPR. Namun sampai sekarang tak kunjung selesai. Saya yakin Muflihun bisa menyelesaikan persoalan ini," ucap Ayat. 

Kemudian, masalah banjir. Pemko Pekanbaru sudah memiliki masterplan (rencana induk). Pedoman penanggulangan banjir bisa diikuti melalui masterplan itu. 

Sebagaimana diketahui, Pekanbaru ini diapit oleh Sungai Siak dan Sungai Kampar. Rata-rata, banjir itu terjadi di arah Sungai Kampar. 

"Makanya, itu kewenangan Pemprov Riau untuk mengkoordinasikan Pemko Pekanbaru dengan Pemkab Kampar. Saya sudah sering meminta kepala Bappeda dan Dinas PUPR agar berkoordinasi dengan Pemkab Kampar," ungkap Ayat. 

Kemudian masalah sampah, ada persoalan pada manajemen. Pj Wali Kota Pekanbaru Muflihun diharapkan mensolidkan kembali orang-orang di Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK).