Tak Hanya 'isu PKI dimainkan kadrun', Waketum Gerindra Arief Poyuono Juga Dituduh Soal Ini

RIAU1.COM - Buntut panjang ucapan dari Waketum Gerindra Arief Poyuono yang menyebutkan 'isu PKI dimainkan kadrun' akan semakin melebar setelah Mahkamah Kehormatan (MK) Gerindra menyidangkan Poyuono.

Anggota DPR RI fraksi Gerindra Andre Rosiade menyebutkan tak hanya isu PKI itu saja, dia mengaku mendapatkan bukti pelanggaran lain yang diutarakan oleh Puyono.

Pernyataan itu disampaikannya melalui akun media sosial Twitter @andre_rosiade, Rabu, 24 Juni 2020.

" Pelanggaran Berlanjut Arief Poyuono," sebutnya.

Andre menuduh Puyono telah menyebut MK DPP dengan sebutan tak baik saat dirinya dipanggil untuk mempertanggungjawabkan pernyataannya soal isu PKI.

" Secara lantang mengatakan panggilan dr MK DPP sbg tindakan yg tdk pakai nalar, tdk pakai otak tapi pakai dengkul," terang Andre.

Menurut Andre pernyataan Puyoni itu telah menyakiti dirinya sebagai kader Gerindra dan Mahkamah Kehormatan mereka.

" Ini sungguh menyakitkan. Mahkamah Kehormatan sbg penjaga kehormatan & keluhuran martabat partai justru dicela di depan publik," terangnya.

Untuk diketahui, Mahkamah Kehormatan (MK) Gerindra menyidangkan Poyuono tapi dia menolak hadir.