
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Muhadjir Effendy (Foto: Zar/Riau1.com)
RIAU1.COM - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Muhadjir Effendy merekomendasikan Istana Siak Sri Indrapura sebagai salah satu wisata pendidikan yang harus dikunjungi oleh warga Indonesia.
Kabar gembira ini dikatakannya didepan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) IMM se-Indonesia dalam Rapat Koordinasi Nasional Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) di Kampus Utama Muhammadiyah di Pekanbaru, Kamis, 4 Juli 2019 silam.
Rekomendasinya itu karena Istana Asserayah Hasyimiah atau Istana Matahari Timur ini kental dengan sejarah. Bahkan sudah dikenal sebelum Indonesia merdeka.
Salah satu yang menjadi penekanan dari kerajaan pada masa pemerintahan Sultan Syarif Kasim tersebut adalah keikhlasan Sultan menyerahkan uang sebesar 13 juta gulden atau setara dengan 70 juta euro atau lebih dari Rp1 triliun kepada Republik Indonesia pada masa Presiden RI, Soekarno.
"Saya merekomendasikan Siak untuk dikunjungi. Disana ada kerajaan yang sangat tua. Kerajaan ini menghibahkan hartanya ke NKRI," sebutnya.
Menurutnya, kecintaanya kepada Istana Siak bermula setelah Presiden RI, Joko Widodo mengumumkan susunan Kabinet Kerja pada, Rabu, 27 Juli 2016 silam.
Saat itu, Muhadjir menggantikan
Anies Baswedan sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI.
Setelah diangkat menjadi Menteri, dirinya mengaku beberapa kali menginjakkan kaki dan bertemu dengan bupati yang saat itu masih dipegang oleh Syamsuar. Serta mengenal sejarah Istana Siak.