Petani di Riau Diminta Tidak Alih Fungsikan Lahan

Petani di Riau Diminta Tidak Alih Fungsikan Lahan

3 Februari 2024
Gubernur Riau, Edy Natar

Gubernur Riau, Edy Natar

RIAU1.COM - Gubernur Riau (Gubri) Edy Natar mengimbau dan mengajak masyarakat untuk tidak mengalih fungsikan lahan pertanian, seperti padi dan tanaman pangan lainnya. 

"Kalau memang ada lahan yang berpotensi ditanam padi, jangan sampai kita alih fungsikan karena program kita ke depan yaitu ingin meningkatkan ketahanan pangan," kata Edy Natar belim lama ini.

"Kecuali tanah yang dijadikan lahan pertanian padi tersebut tidak produktif ditanamkan padi," tambahnya.

Tanah yang tidak produktif ditanamkan padi yang dimaksud Efy Natar, seperti yang terjadi di Desa Topang, Kecamatan Rangsang. Di mana petani telah melakukan penanaman beberapa kali namun tidak membuahkan hasil.

"Ada beberapa masyarakat kita mengalih fungsikan lahan tersebut menjadi kebun sawit, seperti di desa Topang, namun setelah saya tanyakan ke kepala desa ternyata tanahnya memang tidak produktif," ujarnya.

"Sudah dicoba lima tahun untuk ditanamkan padi, namun tidak mampu naik atau tidak membuahkan hasil. Kalau ini masalahnya mungkin berbeda," imbuhnya. 

Gubri menjelaskan bahwa pangan yang ada di Provinsi Riau hanya mampu mempersiapkan 25 persen sehingga terbuka peluang 75 persen untuk bisa ditingkatkan.

"Selama ini 75 persen masih bergantung dari daerah lain seperti Sumatera Barat, Sumatera Utara, Lampung, dan daerah lainnya. Kita harap ke depan pangan kita bisa terpenuhi dan kita tidak lagi bergantung dengan daerah lain," tuturnya.*