Riau akan Miliki RS Otak dan Jantung, Dinkes Dapat Instruksi Khusus dari Gubri

Riau akan Miliki RS Otak dan Jantung, Dinkes Dapat Instruksi Khusus dari Gubri

21 Januari 2023
Gubernur Riau, Syamsuar

Gubernur Riau, Syamsuar

RIAU1.COM - Dinas Kesehatan dan Direktur Umum Rumah Sakit Daerah (RSUD) Riau, diminta Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar untuk menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM). 

Dimana nantinya mereka yang akan dipersiapkan itu untuk mengisi Rumah Sakit (RS) Otak dan Jantung Pemerintah Pusat yang akan dibangun di Pekanbaru.

Penegasan tersebut disampaikan Gubernur Syamsuar, setelah Kementrian Kesehatan diperintahkan oleh Presiden RI Joko Widodo untuk membangun Rumah Sakit Otak dan Jantung di Riau Dimana rumah sakit itu  ditarget pada tahun 2024 akan diresmikan oleh Kepala Negara. Selain itu dari Ditjen Kemenkes juga telah meninjau lokasi pembangunan RS Otak dan Jantung, di Jalan Garuda Sakti, Pekanbaru. 

“SDM yang berkaitan dengan otak, yang berkaitan dengan jantung, tolong dibekali berapa sebetulnya jumlah dokter yang dibutuhkan dokter otak dan jantung. Dari kementrian kesehatan kita mendapat bantuan alat kesehatan Rp 150 miliar lagi, nah ini upaya pemerintah bagaimana meningkatkan pelayanan ini. Tapi ini tidak hanya di dokter saja, termasuk perawat,” tegas Gubri akhir pekan ini.

“Tolong ini disesuaikan juga, jangan nanti, nanti (ditunda), sekrang ini siapkan. Tapi yang diminta Pak Menteri putra putri daerah, bahkan minta sama saya ini kalau bisa yang sekrang ini yang bekerja di luar daerah, di Jakarta dimana saja putra daerah dibawa ke sini (Riau),” sambung Gubri.

Kemudian dijelaskan Syamsuar untuk meningkatkan SDM di bidang kesehatan yang ada di Riau, Kementrian Kesahatan RI juga sudah menyiapkan beasiswa bagi putra putri terbaik Riau, untuk menjalani pendidikan bidang kesehatan terutama untuk fokter. Gubri kembali menegaskan pihak terkait jangan sampai terlambat mengambil kesempatan yang diberikan Pemerintan Pusat. 

“ Menteri Kesehatan siap memberikan beasiswa kepada putra daerah untuk beasiswa, cepat kita ambil (dimanfaatkan). Saya sudah bilang ini, jangan nanti terlambat yang jelas sebelum masa jabatan presiden berakhir rumah sakit ini sudah diresmikan. Setelah diresmikan kita menyiapkan SDM, baik yang ada di dalam negri dan di luar negeri, dibiayai nanti beasiswanya,” paparnya.*