ilustrasi/net
RIAU1.COM - Dibanding Juni tahun 2023, Nilai Tukar Petani (NTP) Provinsi Riau pada Juli 2023 naik sebesar 148,31 atau 2,06 persen.
"Kenaikan NTP ini disebabkan oleh naiknya indeks harga yang diterima petani sebesar 2,34 persen, relatif lebih tinggi dibandingkan dengan kenaikan indeks harga yang dibayar petani sebesar 0,28 persen," kata Kepala BPS Riau, Asep Riyadi awal pekan ini.
Pada Juli 2023, seluruh provinsi di Pulau Sumatera mengalami kenaikan NTP kecuali Provinsi Kepulauan Riau.
"Riau tercatat sebagai provinsi dengan kenaikan NTP terbesar kedua di Pulau Sumatera, di bawah Bangka Belitung yang mengalami kenaikan NTP sebesar 2,23 persen," jelasnya.
Di sisi lain, Provinsi Kepualauan Riau mengalami penurunan NTP sebesar 0,84 persen dibandingkan Juni 2023.
Pada Juli 2023, terjadi kenaikan indeks harga konsumsi rumah tangga pertanian di Provinsi Riau sebesar 0,38 persen.
Hal ini disebabkan adanya kenaikan harga pada tujuh kelompok pengeluaran konsumsi rumah tangga.
Kenaikan tertinggi dialami barang-barang yang tergolong dalam kelompok makanan, minuman dan tembakau, yaitu sebesar 0,65 persen.
"Nilai Tukar Usaha Rumah Tangga Pertanian (NTUP) Provinsi Riau juga mengalami kenaikan sebesar 2,34 persen, yaitu dari 140,20 pada Juni 2023 menjadi 143,48 pada Juli 2023," tutur dia.*
