Universitas Sains dan Teknologi Indonesia Gandeng 4 Institusi Terbaik Taiwan untuk Tingkatkan Mutu Pendidikan

13 September 2025
Kerja Sama USTI dengan Tatung University Taiwan

Kerja Sama USTI dengan Tatung University Taiwan

RIAU1.COM - Universitas Sains dan Teknologi Indonesia (USTI) menjalin kerjasama internasional dengan National Chi Nan University (NCNU) Taiwan. Kolaborasi ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas kurikulum serta memperluas mobilitas internasional melalui program APTIKOM Goes to Taiwan 2025.

Rektor Universitas Sains dan Teknologi Indonesia (USTI), Assoc. Prof, Dr. Lusiana, M.Kom, menyampaikan bahwa sebagai upaya nyata dalam melahirkan lulusan yang unggul, USTI terus memperluas jejaring globalnya melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dengan National Chi Nan University (NCNU) Taiwan, dalam kegiatan akademik bertajuk APTIKOM Goes to Taiwan 2025 yang difasilitasi Asosiasi Pendidikan Tinggi Informatika dan Komputer (APTIKOM).

“MoU ini ditandatangani langsung oleh saya sebagai rektor USTI bersama Prof. Dong-Sing Wuu, Ph.D, selaku Presiden NCNU,” jelas Lusiana pada Jumat, 12 September 2025.

Menurut Lusiana, ruang lingkup kerjasama ini meliputi pengembangan program akademik, pertukaran mahasiswa dan dosen, riset bersama, serta penguatan kompetensi melalui benchmarking kurikulum.

Dengan masukan dari mitra internasional, USTI berupaya menyempurnakan kurikulum agar semakin relevan dengan kebutuhan global serta perkembangan industri kreatif dan digital.

“Kami sangat menghargai sambutan hangat dari pihak NCNU beserta masukan berharga yang diberikan. Kerjasama ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat mutu akademik dan meningkatkan daya saing global kampus,” ujar Lusiana.

Selain dengan NCNU, dalam rangkaian APTIKOM Goes to Taiwan 2025 ini, USTI juga menandatangani kerjasama dengan tiga universitas terkemuka di Taiwan lainnya, yakni: Tatung University, Kainan University dan School of Business at Soochow University.

Kolaborasi internasional ini mencakup berbagai inisiatif strategis, mulai dari student mobility, faculty exchange, penelitian kolaboratif lintas negara, hingga pengembangan pusat studi bersama.

Lusiana berharap, melalui inisiatif ini, kualitas pendidikan di USTI semakin meningkat dan mampu menjawab tantangan global. Lebih jauh, APTIKOM Goes to Taiwan 2025 menjadi momentum penting untuk mendorong perguruan tinggi Indonesia memperluas jejaring global serta memperkuat internasionalisasi pendidikan tinggi.

“Dengan semangat sinergi dan kolaborasi lintas negara, Universitas Sains dan Teknologi Indonesia berkomitmen untuk terus meningkatkan mutu pendidikan, memperluas kerjasama internasional, serta mencetak lulusan yang siap bersaing di tingkat global,” pungkas Lusiana.Rls