Guru SD Padang Pariaman Ditangkap Polisi, Dugaan Pemerkosaan

Guru SD Padang Pariaman Ditangkap Polisi, Dugaan Pemerkosaan

16 September 2022
ilustrasi/net

ilustrasi/net

RIAU1.COM - Oknum guru SD ditangkap anggota Polres Padang Pariaman atas dugaan pemerkosaan terhadap anak di bawah umur. Dia diduga menyetubuhi bocah SD kelas IV.

Kasat Reskrim Polres Padang Pariaman AKP Agustinus Pigai seperti dimuat Hariansinggalang mengatakan, pelakunya yang ditangkap berinisial KK (27).

Pengungkapan kasus ini setelah korban sakit perut dan merasa takut lalu membeli test pack atau alat cek kehamilan.

“Setelah membeli, korban menanyakan kepada tetangganya cara menggunakan alat tersebut. Tetangganya ini curiga anak kecil membeli dan menanyakan penggunaan test pack. Setelah didesak, korban bercerita hingga kejadian ini terungkap,” ujarnya, Kamis (15/7/2022).

Tetangga tersebut lalu sempat memposting kejadian tersebut ke media sosial Facebook hingga viral.

“Dari situlah kami menyelidiki hingga akhirnya pelaku pemerkosaan diketahui yang ternyata seorang guru,” katanya.

Agustinus mengungkapkan, oknum guru berinisial KK tersebut sudah sering melakukan perbuatan cabul terhadap korban.

“Namun para korban takut untuk menceritakan hal tersebut karena sering diancam. Karena sudah terungkap satu, diharapkan para korban lain untuk melaporkan kejadian tersebut kepada kami,” ucapnya.

Loading...

Diketahui, begini curhat akun facebook NL yang viral mengungkapo kasus tersebut.

“Sebelumnya saya minta maaf karena nanya di sini. Jadi gini. Kemarin ada tetangga cerita kalau anak cewek kelas 4 SD dekat rumah saya pergi beli testpack dan saya pun kaget. Lalu saat itu saya langsung panggil anak itu,” tulis NL.

Sang anak tersebut menjawab takut hamil karena sudah datang bulan.

“Saat itu badan saya meriang dia jawab begitu. Lalu saya tanya kenapa kamu berpikir bisa hamil,” tulisnya.

Siswi SD itu lalu menjawab jika dia telah mendapat pelecehan seksual guru yang juga sebagai wali kelasnya.

“Aku langsung gemetaran, denger pengakuan anak tersebut. Dan kata anak itu lagi, pak guru gak hanya sama dia. Ada juga sama teman-teman kelasnya yang lain. Saya langsung berpikir, kalau bener cerita anak ini berarti pak gurunya pedofilia,” tulisnya.*