Guburnur Sumbar sambut Kajati baru
RIAU1.COM - Gubernur Sumatera Barat menyambut kedatangan Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Barat yang baru, Muhibuddin, di ruang VIP Bandara Internasional Minangkabau.
Muhibuddin menggantikan Yuni Daru Winarsih yang kini menjabat sebagai Direktur Tata Usaha Negara pada Jaksa Agung Muda Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara Kejaksaan Agung.
“Selamat datang di Ranah Minang, Pak Kajati. Semoga kita bisa terus bersinergi dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab masing-masing,” ujar Gubernur Mahyeldi yang dimuat Hariansinggalang.
Penyambutan tersebut dihadiri jajaran Forkopimda Sumbar, Sekda, kepala OPD Pemprov Sumbar, serta pejabat Kejaksaan Tinggi Sumatera Barat.
Usai penyambutan, Gubernur Mahyeldi berbincang santai bersama Muhibuddin di ruang VIP. Dalam kesempatan itu, Muhibuddin menceritakan perjalanan kariernya di berbagai lembaga hukum.
Sebelum bertugas di Sumbar, ia menjabat sebagai Direktur Pelanggaran Hak Asasi Manusia Berat pada Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus Kejagung.
Pria kelahiran Medan tahun 1968 ini merupakan jaksa senior asal Aceh. Ia menempuh pendidikan di Fakultas Hukum dan Magister Hukum Universitas Syiah Kuala. Dalam perjalanan kariernya, ia pernah bertugas di Komisi Pemberantasan Korupsi sebagai Koordinator Bidang Pelacakan Aset dan Eksekusi, serta menjadi Atase Hukum di KBRI Riyadh pada 2014.
Setelah kembali ke Indonesia, ia menduduki sejumlah jabatan penting seperti Kasubdit Pendapat Hukum di Jamdatun, Koordinator I Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara, Asisten Tindak Pidana Umum Kejati Aceh, hingga Wakil Kajati Aceh pada 2024.
“Kalau dulu saya bertugas di Serambi Mekah, sekarang rasanya seperti di Serambi Madinah. Cita-cita saya akhirnya tercapai juga bisa bekerja bersama Gubernur dan jajaran Forkopimda Sumbar,” ucap Muhibuddin sambil tertawa ringan.
Ia menegaskan komitmennya memperkuat kerja sama dengan Pemerintah Provinsi dan Forkopimda Sumbar. Menurutnya, penegakan hukum dan pemberantasan korupsi harus menjadi prioritas bersama.
Segera optimalkan penanganan perkara tindak pidana korupsi di daerah Sumbar. Kita harus menjadi garda terdepan dalam mewujudkan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto,” tegasnya.*