Bupati dan Forkopimda Bengkalis Resmikan Ruangan Tahanan Bagi Napi di RSUD

26 Agustus 2025
BENGKALIS - Ruang rawat inap untuk para tahanan atau Napi dari aparat penegak hukum dirumah sakit umum daerah Bengkalis (RSUD) diresmikan Bupati Kasmarni, Selasa 26 Agustus 2025 siang.  Peresmian tersebut merupakan langkah nyata demi meningkatkan pelayanan kesehatan, termasuk tahanan yang tengah men

BENGKALIS - Ruang rawat inap untuk para tahanan atau Napi dari aparat penegak hukum dirumah sakit umum daerah Bengkalis (RSUD) diresmikan Bupati Kasmarni, Selasa 26 Agustus 2025 siang. Peresmian tersebut merupakan langkah nyata demi meningkatkan pelayanan kesehatan, termasuk tahanan yang tengah men

RIAU1.COM -BENGKALIS - Ruang rawat inap untuk para tahanan atau Napi dari aparat penegak hukum dirumah sakit umum daerah Bengkalis (RSUD) diresmikan Bupati Kasmarni, Selasa 26 Agustus 2025 siang.

Peresmian tersebut merupakan langkah nyata demi meningkatkan pelayanan kesehatan, termasuk tahanan yang tengah menjalani proses hukum.

Kasmarni menyampaikan bahwa pembangunan ruang rawat inap khusus tahanan ini merupakan bentuk sinergi antara Pemerintah Bengkalis dengan aparat penegak hukum, guna memastikan hak dasar kesehatan bagi setiap warga negara agar tetap terpenuhi.

“Negara menjamin hak kesehatan setiap orang tanpa terkecuali, termasuk tahanan. Dengan adanya ruang rawat inap ini, pelayanan kesehatan bisa berjalan lebih baik, namun tetap memperhatikan aspek keamanan sesuai ketentuan yang berlaku,”ujar Bupati Kasmarni.

Bupati Kasmarni menyampaikan ruang rawat inap tahanan didesain khusus dengan pengamanan ketat sesuai standar kebutuhan APH.

Menurutnya, fasilitas tidak hanya mendukung pelayanan medis, tetapi juga menjaga agar proses hukum tetap berjalan dengan baik tanpa mengabaikan hak tahanan untuk mendapatkan layanan kesehatan sangat layak.

Sementara, Direktur RSUD Bengkalis dr. Azahari Effendi menjelaskan bahwa ruang rawat inap tahanan ini dilengkapi dengan sarana dan prasarana sesuai standar kesehatan serta pengamanan. 

“Kami siap memberikan pelayanan terbaik, tetap berkoordinasi bersama APH dalam pengawasan tahanan selama mendapatkan perawatan,”kata Azahari Effendi.

Dari pantauan, peresmian ditandai penandatanganan prasasti, pemotongan pita serta peninjauan langsung ke ruang rawat inap tahanan oleh Bupati Bengkalis bersama jajaran forkopimda dan pejabat terkait.

"Dengan hadirnya fasilitas baru ini, di harapkan RSUD Bengkalis semakin optimal, memberikan layanan kesehatan bagi seluruh lapisan masyarakat, termasuk tahanan yang sedang menjalani proses hukum,"ungkapnya.

Pada kesempatan itu juga turut dilakukan penandatanganan perjanjian kerjasama RSUD Bengkalis dengan Kejaksaan Negeri Bengkalis, kemudian Pengadilan Negeri, Beacukai dan lainnya.