UMRI Bangun Pusat Rehabilitasi Narkoba di Duri

UMRI Bangun Pusat Rehabilitasi Narkoba di Duri

7 Januari 2023
Gubri Syamsuat usai tinjau Pusat Rehabilitasi Narkoba di Duri

Gubri Syamsuat usai tinjau Pusat Rehabilitasi Narkoba di Duri

RIAU1.COM - Pusat Rehabilitasi Narkoba di daerah Duri, akhir pekan ini Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar.

Lokasi Pusat Rehabilitasi narkoba tersebut di Jalan Bhakti, Kecamatan Mandau, Kabupaten Bengkalis, dan merupakan program Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI) melalui studi Psikologi Islam untuk membantu mengatasi penyalahgunaan narkoba.

Gubri Syamsuar merespons baik dengan program yang diberikan pihak Muhammadiyah tersebut. Sehingga, dirinya mendukung penuh tanah wakaf dari muhammadiyah yang akan dipersiapkan untuk pusat rehabilitasi narkoba.

“Kami menyambut baik gagasan dari pengurus Muhammadiyah ini untuk menyiapkan pusat rehabilitasi. Sehingga nanti mudah-mudahan ini bisa membuat para pengguna narkoba kembali bergaul dengan komponen masyarakat dan lebih produktif,” ujar Gubri, Sabtu (07/01).

Lalu Syamsuar jelaskan, tempat rehabilitasi ini sangat bagus, sebab di Provinsi Riau pengguna barang haram itu cukup besar. Oleh karena itulah Pusat rehabilitasi ini salah satu upaya agar korban narkoba bisa kembali sembuh. 

“Ini tentunya harapan kami ke depannya mudah-mudahan direstui juga oleh BNN Pusat dan BNN Provinsi karena pada saat ini pengguna narkoba di Riau cukup besar jumlahnya,” jelasnya.

“Insyaallah selesai dari peninjauan ini ada tindak lanjutnya yang akan kita persiapkan, terutama kami minta petunjuk kepada BNN sekaligus kami ingin berkolaborasi dengan Pemda,”sambung dia.

Sementara itu, Rektor UMRI, Saidul Amin, menerangkan bangunan yang terdiri dari 12 ruangan tersebut merupakan cara untuk menegakkan yang benar dan melarang yang salah. Dan ini juga menjadi upaya dalam membantu Pemerintah Provinsi Riau.

“Di sini ada lebih kurang 12 ruangan. Intinya Muhammadiyah khususnya UMRI selaku gerakan dakwah amar makruf nahi mungkar sangat sejalan dengan cita-cita tulus dan murni dari Pemerintah Provinsi Riau,” terangnya.*