Pembukaan Pelatihan untuk Pengurus Koperasi Merah Putih di Inhil
RIAU1.COM - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indragiri Hilir (Inhil) membuka Pelatihan Peningkatan Kapasitas SDM bagi Pengurus Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih se-Kabupaten Inhil, Rabu (19/11/2025) di Tembilahan.
Kegiatan ini berlangsung mulai 19 November hingga 6 Desember 2025 dan dibagi dalam lima angkatan, masing-masing tiga hari per angkatan.
Pelatihan dibuka secara resmi oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Inhil, H. Fajar Husin, yang mewakili Bupati Indragiri Hilir.
Dalam sambutan tertulisnya, Bupati menegaskan bahwa penguatan kualitas sumber daya manusia merupakan langkah mendasar untuk membangun koperasi yang kredibel dan mampu bersaing di era digital.
“SDM yang kuat adalah kunci agar koperasi dapat berjalan profesional, transparan, dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Pengurus koperasi harus mampu mengikuti perkembangan teknologi dan mengelola keuangan secara akuntabel,” ujar Bupati dalam sambutannya.
Bupati juga menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir memberikan dukungan penuh terhadap Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2025 tentang percepatan pembentukan dan penguatan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih. Menurutnya, pelatihan ini merupakan bagian penting dari upaya memperkuat posisi koperasi sebagai sokoguru perekonomian rakyat.
“Kami ingin koperasi di desa dan kelurahan tumbuh menjadi lembaga yang modern, berkelanjutan, dan mampu menjadi motor penggerak ekonomi lokal. Dengan meningkatnya kemampuan pengurus, saya yakin koperasi dapat membuka peluang kerja baru dan mendorong kesejahteraan masyarakat,” lanjut Bupati.
Dalam laporan panitia yang disampaikan Dr. Trio Beni Putra, disebutkan bahwa pelatihan diikuti sebanyak 474 peserta yang merupakan pengurus dan pendamping Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih se-Kabupaten Inhil. Masing-masing koperasi mengirim dua orang perwakilan, yaitu ketua dan bendahara. Pelatihan dipusatkan di Aula Hotel Inhil Pratama, Tembilahan.
“Pelatihan ini kami rancang agar para pengurus semakin siap mengelola koperasi secara modern dan berkelanjutan. Dengan kompetensi yang kuat, koperasi dapat menjadi wadah peningkatan kesejahteraan masyarakat,” ujar Dr. Trio Beni Putra.
Ia berharap peserta dapat mengikuti seluruh rangkaian kegiatan secara optimal. “Kami ingin ilmu yang diperoleh tidak berhenti di pelatihan saja, tetapi benar-benar diterapkan untuk memperkuat kelembagaan dan usaha koperasi,” tambahnya.
Melalui penyelenggaraan pelatihan ini, diharapkan pengurus Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih semakin profesional, adaptif, dan mampu memberikan kontribusi signifikan bagi pembangunan ekonomi masyarakat Kabupaten Indragiri Hilir.*