Gedung Instalasi UPT Farmasi Terbakar, KPU Inhu Tetap Jadwalkan Pleno Verfak Kabupaten

Kondisi terkini Gedung Instalasi UPTD Farmasi Dinas Kesehatan Inhu yang bersebelahan dengan gedung KPU Inhu, paska ludes terbakar Kamis 20 Agustus 2020 malam
RIAU1.COM - Kendati kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Inhu nyaris ikut terbakar, namun KPU Inhu tetap menjadwalkan menggelar rapat pleno verifikasi faktual (Verfak) tingkat Kabupaten Inhu pada hari ini.
Hal itu disampaikan Ketua KPU Inhu, Yenni Mairida kepada media ini ketika di temui di kantornya, Jumat 21 Agustus 2020. Kendati jadwal pleno sempat tertunda dari jadwal yang di tentukan pukul 09.00 WIB menjadi pukul 14.00 WIB.
"Kami tidak bisa melewati waktu tahapan berakhir pada hari ini. Sehingga kami harus menggelarnya pada hari ini. Mau tidak mau suka tidak suka maka harus hari ini," kata Yenni.
Menyinggung soal kantor KPU Inhu yang nyaris ikut terbakar, setelah Gedung Instalasi UPT Farmasi Dins Kesehatan Inhu yang ludes terbakar pada Kamis 20 Agustus 2020 malam kemarin, hingga membuat sejumlah ruangan kantor KPU Inhu harus di rusak untuk menyelamatkan dokumen (berkas) Pasangan Calon (Paslon) Bupati Inhu, Yenni menegaskan, pihaknya telah berhasil menyelamatkan dokumen penting, termasuk seluruh peralatan elektronik, seperti laptop dan komputer.
Kata Yenni, ada sejumlah staf dan Komisoner KPU Inhu yang berjumlah 4 orang, sedang kerja lembur, saat peristiwa kebakaran malam itu. Keempat orang tersebut menjadi saksi dan juga ikut menyelamatkan inventaris kantor.
"Saat masih terlihat asap, api belum membesar membakar gedung sebelah, mereka itulah yang pergi ke Damkar dan PLN untuk melaporkan peristiwa kebakaran tadi malam," jelas Yenni.
Walau kantor KPU Inhu di jaga oleh personel Satpol PP Inhu bersama Satpam. Tetapi saat terjadi kebakaran, keduanya sudah pulang. Tapi saat api membesar, mereka datang lagi.
"Dokumen hasil perbaikan Paslon perseorangan, semua kami keluarkan. Sebab, tahapan itu belum selesai, di situ ada B.1 KWK perseorangan, itu yang jadi prioritas kawan-kawan. Alhamdulillah, kawan-kawan sigap dan cekatan, sehingga semua barang-barang penting dapat terselamatkan. Termasuk SK dan surat pertanggungjawaban. Ya itu tadi, B.1 KWK," terangnya.
Termasuk ruangannya dan ruangan teknis yang menyimpan semua surat-surat penting dan SK tersebut. Mengenai tidak adanya Satpol PP, lanjut Yenni, berkemungkinan pergatian shif jaga.
"Kami sangat bersyukur sekali kantor kami ini tidak ikut terbakar. Walau api sempat menjilat bagian atas luar kantor yang bersebelahan dengan gedung yang terbakar. KPU RI dan KPU Riau sudah tahu dengan peristiwa kebakaran tadi malam," kata Yenni mengakhiri.
Hasil pantauan pada siang harinya, KPU Inhu menggelar rapat pleno rekapitulasi dukungan hasil perbaikan bakal calon perseorangan, pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Inhu tahun 2020.