Foto: turkinesia.net
RIAU1.COM - Surutnya permukaan air di Bendungan Tigris di Diyarbakir tenggara Turki telah menyingkap keberadaan sebuah desa dan sebuah makam kuno yang diyakini milik Nabi Ilyasa ‘alaihissalam.
Salah satu lubang bendungan Tigris (Dicle di Turki), yang dibangun di distrik Eil untuk mengendalikan ketinggian air pecah pada Kamis, 13 Desember 2018 karena hujan Iebat.
Permukaan air menurun sekitar 10 meter (32 kaki) dan mengungkapkan sisa-sisa lingkungan Caklrbren, termasuk makam Elisa (llyasa) salah satu dari 25 nabi yang disebutkan dalam AI-Quran.
Makam itu dipindahkan ke Bukit Ziyaret di Diyarbakar dan situs aslinya terendam air.
Sisa-sisa rumah, masjid, seminari, dan kuburan juga ditemukan.
Mantan penduduk di lingkungan tersebut melihat rumah-rumah tua mereka dan mengunjungi kuburan kerabat mereka.
Abdurrahman Kilic, 53 tahun, mengatakan kepada Anadolu Agency ketika dia masih kecil, mereka harus pindah ke pusat kota setelah ketinggian air bendungan meningkat.
Kilic menyatakan bahwa ada 78 rumah di desa itu, semua penghuni adalah saudara.
“Pada waktu itu, kami mencari nafkah dari kebun sayur dan buah di tepi Sungai Tigris," kata Kilic, seperti dilansir laman turkinesia.net, 27 Desember 2018.
Dia menambahkan bahwa desa itu tetap terendam selama 20 tahun dan ketinggian air telah turun serendah ini untuk pertama kalinya.
“Bukan hanya saya, tetapi seluruh keluargaku datang untuk melihat rumah-rumah," katanya.
"Kami sangat senang ketika melihat desa kami. Seluruh desa belum muncul; seandainya airnya surut enam meter lagi kamu akan dapat melihat semuanya.”
Mehmet Inci, 36, mengatakan bahwa makam Elisa ada di desa sebelum dipindahkan ke tempat lain di Diyarbakir pada 1995.
Inci juga mengundang orang untuk mengunjungi daerah itu untuk melihat struktur bersejarah.
Lubang palka yang rusak diganti dengan yang baru pada hari Selasa, mengurangi risiko banjir bagi penduduk Iokal yang tinggal di permukiman dekat Sungai Tigris. Bendungan yang selesai pada tahun 1997 menyediakan air bagi hampir 930.000 penduduk Diyarbakir, kota terbesar di Turki tenggara.
