Dua Warga Papua Nugini Terombang Ambing 15 Hari Hingga Sampai ke Jayapura

17 Juni 2018
Ilustrasi: penyelamatan korban di laut Makassar Sulawesi Selatan.

Ilustrasi: penyelamatan korban di laut Makassar Sulawesi Selatan.

Riau1.com - Benar benar berani dan mengejutkan. Dua warga negara Papua Nugini (PNG), Sabtu (16/6) ditemukan nelayan saat terapung 15 hari menggunakan jerigen dan ember di sekitar perairan Tanah Merah, Kabupaten Jayapura.

Direktur Polair Polda Papua Kombes Julius Bambang Karyanto mengatakan, kedua WN PNG itu ditemukan sekitar 57 mil laut dari kota Jayapura sedang terapung di laut.

Kedua WN PNG itu adalah Ori Naug (27 th) mahasiswa pendidikan guru dan Grikel (19 th/perempuan) dan keduanya beralamat di Pulau Coil Prov. East Sepik PNG, ditemukan dua nelayan yakni Sukri (27 th) dan Muh Rio (24 th) yang tinggal di kawasan Mandala Pantai, Dok V Bawah, Kota Jayapura.

Saat ditemukan oleh kedua nelayan, yang mengira hanya bentangan kayu, kondisi mereka sudah lemah, kata Kombes Bambang.

Dikatakan, dari keterangan kedua korban yang saat ini masih dirawat di RS Bhayangkara terungkap keduanya yang penduduk pulau Coil hendak ke pulau Wokio, Province East Sepik dengan menggunakan perahu motor bermesin 40 pk dengan membawa 15 liter bensin.

Kedua WN PNG itu berangkat Sabtu (9/6) lalu namun diperjalanan kehabisan bahan bakar sehingga sempat terombang ambing di laut sebelum memutuskan untuk berenang mencari pulau terdekat dengan menggunakan jerigen, seperti dikutip dari Antaranews.com. 

Kedua nelayan langsung memberikan makanan dan minuman yang dibawa dan membawa korban pulang ke rumah mereka di Dok V Bawah serta melaporkannya ke pos Polair.

Dari keterangan mereka, keduanya sudah terombang ambing selama 15 hari dan kini masih dirawat di RS Bhayangkara sambil menunggu proses pemulangan yang dilakukan Konsulat PNG di Jayapura, kata Kombes Julius Bambang.

R1/Hee