Gelombang Tinggi, Kapal Tujuan Anambas Kepri Tidak Beroperasi

Gelombang Tinggi, Kapal Tujuan Anambas Kepri Tidak Beroperasi

26 Desember 2021
Ilustrasi/Net

Ilustrasi/Net

RIAU1.COM - Kapal feri keberangkatan Pelabuhan Sri Bintan Pura (SBP) Tanjungpinang tujuan Anambas untuk sementara tidak beroperasi. Hal tersebut karena gelombang mencapai 4 meter 

Petugas Keselamatan Berlayar Kantor Syahbandar Otoritas Pelabuhan (KSOP) Tanjungpinang, Marta Wilaya seperti dimuat Batampos menjelaskan, sejak beberapa pekan belakang kondisi cuaca di Kepri baik gelombang ataupun kecepatan angin di laut sedang tidak normal.

“Untuk sementara KSOP menunda dulu keberangkatan kapal untuk tujuan Anambas menunggu keadaan kembali normal,” kata Marta, Ahad (26/12).

Sejak tiga pekan belakang hingga sekarang belum ada kapal feri yang diberangkatkan ke Anambas. KSOP juga belum menerima informasi selanjutnya dari pihak kapal kapan akan beroperasi kembali.

“Kita juga selalu berkoordinasi dengan pihak Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), bahwa ketinggian gelombang berkisar antara 2,2 sampai 4 meter,” papar Marta saat ditemui di Pelabuhan SBP Tanjungpinang.

Saat ini, lanjut Marta menjelaskan kapal tujuan Anambas masih hanya dua kapal yang berangkat 5 kali dalam sepekan, Kapal VOC Batavia berangkat setiap Senin, Rabu dan Sabtu sedangkan Kapal Putri Anggraeni berangkat setiap Jumat dan Minggu.

Keberadaan kapal tujuan Anambas itu dinilai cukup dibutuhkan masyarkat, sebab setiap berangkat cukup ramai, penumpangnya mecapai 100 orang dan paling sedikit 50 orang.

“Kita minta pengertian dulu dari masyarakat sampai kapal bisa beroperasi kembali, karena keselamatan itu lebih penting,” ujarnya. *