Komplotan Perampok Pengusaha Money Changer di Batam Ditangkap

17 Juni 2023
Ilustrasi/net

Ilustrasi/net

RIAU1.COM - Perampok pengusaha penukaran uang atau money changer berinisial AN diringkus Satuan Reserse Kriminal (satreskrim) Polresta Barelang yang dibackup Jatanras Polda Kepri. Total ada 6 pelaku yang diringkus polisi.

Keenam pelaku AH, TJ, AJ, dan RF, RD, dan HL. Mereka ditangkap di Batam dengan lokasi dan waktu yang berbeda.

“Kita sudah mengamankan semua pelakunya. Semua yang terlibat ada 6 orang,” ujar Budi di Mapolresta Barelang, Jumat (16/6/2023) yang dimuat Batampos.

Para pelaku memiliki peran yang berbeda. Satu orang sebagai otak pelaku, satu orang sebagai pemberi informasi transaksi uang korban, serta satu orang membuntuti dan mengawasi korban.

“Tiga orang sebagai eksekutor. Otaknya orang dalam,” kata Budi.

Lalu Budi menjelaskan, dalam aksinya, pelaku membuntuti menggunakan sepeda motor, mengancam, dan memborgol korban.

Pelaku menyamar sebagai polisi dengan mengenakan atribut kepolisian. Awalnya, pelaku menghentikan laju mobil korban. Kemudian pelaku mengancam dan menodong korban menggunakan air soft gun.

“Dari pemeriksaan, ternyata ada pengancaman. Menggunakan air soft gun, barang buktinya dibuang pelaku ke Sei Ladi,” katanya.

Budi juga menegaskan, masih melakukan pemeriksaan terhadap pelaku. Informasi yang didapatkan, otak perampokan ini merupakan orang terdekat korban sekaligus anak pengusaha di Batam. Motifnya, pelaku sakit hati terhadap korban.

“Masih proses pemeriksaan,” tegas Budi.

Selain otak pelaku orang terdekat korban, nominal uang yang dirampok juga disebut mencapai jutaan Dolar Singapura. Namun, Budi membantahnya.

“Kerugian ratusan juta. Dalam bentuk Dolar,” tutup Budi.

Seperti diberitakan sebelumnya, seorang pengusaha money changer dirampok di kawasan Bundaran Bandara Internasional Hang Nadim, Nongsa, Minggu (12/6). Dalam aksinya, pelaku menggasak uang tunai ratusan juta rupiah.*