Jika Kenaikan Harga Cabai Berlanjut, Pemkab Kuansing akan Beri Subsidi Ongkos Angkut

RIAU1.COM - Pemantauan harga ke beberapa agen dan pengecer cabai merah yang berada di Teluk Kuantan dilakukan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Ahad (17/3).

Hal itu disebut dilakukan sebagai langkah konkret untuk menurunkan harga cabai yang mengalami kenaikan.

Sebelumnya, Kepala Bagian Perekonomian dan Sumber Daya Alam Setdakab Kuansing Okstaria Dwi Gustin, mengatakan bahwa, pada hari Kamis (14/03/2024) lalu, harga cabe merah keriting sempat mengalami kenaikan hingga mencapai Rp. 140.000/Kg, bahkan ada yang menembus harga Rp. 170.000/Kg.

"Sesuai dengan arahan bupati, Tim Pengendalian Inflasi Daerah bersama Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perdagangan dan Perindustrian Mardansyah, langsung melakukan pemantauan harga di pasar modern Teluk Kuantan," kata Okstaria.

Sementara selaku Pelaksana Harian Tim Pengendalian Inflasi Daerah, Sekretaris Daerah Dedy Sambudi mengatakan langkah konkret yang dilakukan guna menjaga stabilitas harga, yakni dengan melakukan intervensi pasar di tengah permintaan dan kebutuhan masyarakat yang tinggi pada bulan Ramadhan.

"Serta kedepannya jika harga kembali melonjak drastis, pemkab berencana akan melakukan upaya pengendalian inflasi, yakni merealisasikan Bantuan Tidak Terduga dengan memberikan subsidi ongkos angkut untuk menjaga keterjangkauan harga sehingga pengecer dapat membeli cabe dengan harga yang lebih rendah," sebut dia.*