Ilustrasi/Net
RIAU1.COM - Menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) masih menjadi impian banyak orang di Indonesia. Stabilitas karier, tunjangan tetap, serta kesempatan untuk berkontribusi langsung bagi negara, menjadikan profesi ini begitu diminati. Namun, jalan menuju impian itu tidak mudah.
Setiap tahun, ribuan bahkan jutaan peserta bersaing dalam seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang terkenal ketat.
Bagi sebagian orang, persiapan menghadapi seleksi CPNS bisa sangat melelahkan. Ada yang harus membagi waktu antara pekerjaan dan belajar, ada yang bingung mencari sumber materi yang tepat, hingga ada pula yang merasa kewalahan dengan banyaknya tahapan ujian dan administrasi.
Dalam situasi seperti itu, kemampuan berpikir analitis, kemandirian, dan disiplin, menjadi kunci keberhasilan. Kemampuan-kemampuan ini terbentuk dari sistem pendidikan yang baik.
Pendidikan sebagai pondasi pendidikan tinggi berperan besar dalam membentuk kemampuan dasar calon aparatur negara. Lulusan perguruan tinggi yang terbiasa mengelola waktu, berpikir kritis, dan menyelesaikan masalah kompleks, cenderung lebih siap menghadapi proses seleksi CPNS.
Karena itu, kampus bukan hanya tempat menimba ilmu, tetapi juga tempat melatih karakter, daya juang, dan mentalitas profesional.
Fakta menariknya, di antara kampus PTN dan PTS di Indonesia, ada satu kampus negeri dengan sistem perkuliahan daring (online) yang ternyata justru menempati peringkat pertama sebagai kampus dengan lulusan terbanyak yang lolos seleksi CPNS.
Kumparan mengutip data Badan Kepegawaian Negara (BKN) tahun 2019, Universitas Terbuka (UT) menempati peringkat pertama sebagai kampus dengan lulusan terbanyak yang lolos seleksi CPNS—mencapai 9.436 lulusan. Berikut urutannya:
1. Universitas Terbuka (UT) – 9.436 lulusan
2. Universitas Gadjah Mada (UGM) – 3.452 lulusan
3. Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) – 3.318 lulusan
4. Universitas Sebelas Maret (UNS) – 2.468 lulusan
5. Universitas Negeri Semarang (UNNES) – 2.403 lulusan
6. Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) – 2.334 lulusan
7. Universitas Diponegoro (UNDIP) – 2.017 lulusan
8. Universitas Negeri Makassar (UNM) – 1.789 lulusan
9. Universitas Sumatera Utara (USU) – 1.708 lulusan
10. Universitas Sriwijaya (UNSRI) – 1.630 lulusan