https://apkflyer.com/ https://nogi-office.com/ https://www.pelangi88ai.com/ https://fdp.nitttrchd.ac.in/backingup/pelangi88/ bagas88 https://bagas88ovo.com/ https://xtuning.bg/ https://piipalembang.or.id/
slot
Wabup Bengkalis Berharap Waduk Dibangun di Pulau Rupat

Wabup Bengkalis Berharap Waduk Dibangun di Pulau Rupat

4 Agustus 2023
Wabup Bengkalis, Bagus Santoso saat workshop NUWSP di Bali

Wabup Bengkalis, Bagus Santoso saat workshop NUWSP di Bali

RIAU1.COM - Wakil Bupati Bengkalis Bagus Santoso mengusulkan kepada Pemerintah Pusat untuk membangun waduk sumber air bersih, seiring telah lama ditetapkannya  pulau Rupat menjadi Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) sejak tahun 2011. 

Usulan tersebut disampaikan langsung Wabup Bagus Santoso di depan jajaran Bapenas, Kemen-PUPR dan Kemendagri pada forum resmi WorkShop Dukungan Eksekutif dan Legislatif Dalam Pengembangan Program Air Minum di Perkotaaan, National Urban Water Supply Project (NUWSP) yang di gelar di Hotel The Trans  Resort Bali, 2 hingga 4 Agustus 2023. 

“Pemkab Bengkalis sudah berulang kali mengajukan proposal. Izinkan disini kami mempertegas mengingatkan kembali terkait usulan pembangunan waduk di Pulau Rupat,” kata Bagus Santoso. 

Wabup juga mengucapkan terima kasih kepada pemerintah pusat melalui skema NUWSP telah selesai membangun infrastruktur pemasangan pipa air bersih untuk PDAM Sungai Pakning. Hanya saja diakui pemkab Bengkalis terus berproses untuk pemasangan saluran rumah (SR) yang sudah dua kali gagal saat pelelangan. 

Bagus Santoso juga mengucapkan terima kasih kepada Kemen-PUPR pada tahun 2023 sudah mengalokasikan dana pembangunan waduk di Pulau Bengkalis. Kendati demikian disampaikan bahwa untuk distribusi air bersih di Kabupaten Bengkalis menyesuaikan dengan kondisi masing-masing. 

Ditambahkan Bagus Santoso, ada 3 wilayah berbeda untuk penanganan penyediaan  air bersih yaitu wilayah Kepulauan (Rupat, Bengkalis), Pesisir (Siak Kecil, Bandar Laksamana dan Bukit Batu) serta daratan (Mandau, Bathin Solapan, Pinggir dan Talang Muandau).

“Khusus Bengkalis dan Rupat bahan bakunya air gambut, untuk air bersih saja kami belum dapat memenuhi apalagi air minum. Kami butuh bantuan teknisi dan peralatan modern butuh biaya tinggi,” tutur dia.*