Jalan Sembilang Pekanbaru Macet Sejak Jembatan Siak IV Dilalui Kendaraan

Jalan Sembilang Pekanbaru Macet Sejak Jembatan Siak IV Dilalui Kendaraan

27 Maret 2019
Jalan baru dari arah Jembatan Siak IV ke Kecamatan Rumbai. Foto: Surya/Riau1.

Jalan baru dari arah Jembatan Siak IV ke Kecamatan Rumbai. Foto: Surya/Riau1.

RIAU1.COM -Kemacetan kendaraan hampir setiap sore terjadi di ujung persimpangan Jalan Sembilang, Kecamatan Rumbai Pesisir, Kota Pekanbaru, Riau. Penyempitan jalan ini sudah dilaporkan Dinas Perhubungan (Dishub) Pekanbaru ke Pemprov Riau.

"Mengenai penyempitan jalan dari Jembatan Siak IV ke Jalan Sembilang itu sudah kami sampaikan secara lisan ke Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Riau," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dishub Pekanbaru Yuliarso saat diwawancarai di Hotel Premiere, Rabu (27/3/2019).

Badan yang jalan yang sempit ini diusulkan diperlebar lagi. Apalagi, kemacetan itu terjadi di persimpangan jalan dari arah Jembatan Siak IV dengan pertemuan dengan Jalan Sembilang. Saat ini, Jalan Sembilang hanya memiliki dua lajur.

"Apakah perlu dibuat lampu lalu lintas di sana? Karena belokannya patah dan menyempit. Itu yang akan kami tindak lanjuti," ucap Yuliarso.

Seperti diketahui, jalan dari Jembatan Siak IV melewati kawasan Parit Belanda ke arah Jalan Sembilang cukup lebar. Untuk satu arah, jalan ini bisa menampung kendaraan hingga tiga lajut. Begitu juga dengan arah sebaliknya.

"Namun, jalan ini juga belum memiliki rambu-rambu lalu lintas dan lampu jalan. Hal ini juga akan kami bahas dengan Pemprov Riau. Sebab, jalan ini berstatus jalan provinsi," ungkap Yuliarso.

Mengenai lampu penerangan di Jembatan Siak IV yang sudah tersedia, hal ini merupakan bagian dari pembangunan jembatan. Dari desain awalnya, Jembatan Siak IV dibangun berserta lampu penerangan jalan.

"Kalau jembatan beserta lampu penerangan jalan itu sudah sekaligus. Biasanya, mereka (Pemprov Riau) yang langsung untuk kebutuhan di jembatan itu," jelas Yuliarso.