Sebelum Keputusan LKPJ 2020 Diserahkan, Anggota DPRD Pekanbaru Sorot Masalah Banjir

Sebelum Keputusan LKPJ 2020 Diserahkan, Anggota DPRD Pekanbaru Sorot Masalah Banjir

27 April 2021
Ketua DPRD Pekanbaru Hamdani (tengah) menyerahkan keputusan LKPJ 2020 ke Wakil Wali Kota Ayat Cahyadi (kiri), Selasa (27/4/2021). Foto: Surya/Riau1.

Ketua DPRD Pekanbaru Hamdani (tengah) menyerahkan keputusan LKPJ 2020 ke Wakil Wali Kota Ayat Cahyadi (kiri), Selasa (27/4/2021). Foto: Surya/Riau1.

RIAU1.COM -Ruslan Tarigan, anggota DPRD Pekanbaru dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), melakukan interupsi sebelum keputusan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) 2020 diserahkan ke Pemko Pekanbaru. Ia menyorot masalah banjir yang kian parah di Kota Pekanbaru.

"Dalam keputusan LKPJ, saya tak mendengar soal penanganan banjir. Kemarin, warga Pekanbaru tak bisa beraktivitas. Semua dikepung banjir," ungkap Ruslan dalam Rapat Paripurna Penyampaian Keputusan terhadap LKPJ Kepala Daerah, Selasa (27/4/2021).

Persoalan lainnya adalah pendidikan. Hampir setiap tahun, orang tua murid mengadu ke DPRD. Hal yang diadukan mulai masalah penerimaan siswa baru, zonasi sekolah, dan hal lainnya yang dikeluhkan setiap tahun.

"Saya minta eksekutif membenahi persoalan di dunia pendidikan ini," tegas Ruslan.

Namun, Ketua DPRD Pekanbaru Hamdani menjawab dengan tenang. Disampaikannya, masalah banjir akan menjadi catat khusus dalam LKPJ 2020. Sedangkan soal pendidikan memang tak dibacakan juru bicara Ida Yulita Susanti.

"Ada 60 halaman keputusan LKPJ itu. Juru bicara hanya membacakan ringkasannya saja. Semua masukan anggota DPRD kepada eksekutif sudah ada dalam LKPJ itu," ucapnya. 

Usai rapat paripurna LKPJ, Wakil Wali Kota Pekanbaru Ayat Cahyadi mengucapkan terima kasih kepada DPRD Pekanbaru yang sudah membahas LKPJ 2020. Rekomendasi DPRD yang sangat luar biasa dan faktual, terutama soal banjir. 

"Memang dalam beberapa hari belakangan di bulan puasa ini, Pekanbaru diguyur hujan deras. Kemudian, Sungai Sail meluas," ujarnya.

"Informasi terbaru, Sungai Siak juga meluap. Sehingga, air sudah masuk ke Perumahan Witayu di Jalan Siak 2.

Hal lain yang disoroti adalah masalah pendidikan dan pendapatan daerah. Hampir semua disorot anggota DPRD.

"Hanya satu yang dipuji yaitu Disdukcapil. Catatan-catatan dari anggota DPRD ini akan saya sampaikan ke wali kota dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD)," sebut Ayat. 

Catatan-catatan anggota DPRD Pekanbaru akan diperbaiki menjelang habis masa jabatan Firdaus-Ayat pada Mei 2022 nanti. Hal utama yang dikerjakan adalah penanganan banjir pada tahun ini.