
Kepala Dinsos Pekanbaru Idrus. Foto: Istimewa.
RIAU1.COM -Pemko Pekanbaru akan menyiapkan anggaran santunan kematian bagi warga miskin sekitar Rp1 miliar. Mulai kini, para ketua RT dan RW diminta mendata warganya yang tidak masuk ke dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
"Saya berharap para ketua RT dan RW melakukan pendataan fakir miskin yang belum terdata di DTKS. Data itu diteruskan ke lurah agar dapat kami ajukan ke kementerian," kata Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Pekanbaru Idrus, Kamis (15/9/2022).
Santunan kematian bakal dianggarkan dalam APBD 2023. Santunan kematian ini masuk dalam biaya tidak terduga sebesar Rp1 miliar.
Santunan kematian ini dianggarkan oleh Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Pekanbaru. Sedangkan Dinsos hanya mengajukan permohonan untuk pencairan.