Sejarah 31 Agustus: Ketika Inggris Hadiahi Malaysia Dengan Sebuah Kemerdekaan

Sejarah 31 Agustus: Ketika Inggris Hadiahi Malaysia Dengan Sebuah Kemerdekaan

31 Agustus 2020
Ilustrasi (foto: Istimewa/internet)

Ilustrasi (foto: Istimewa/internet)

RIAU1.COM - Karena dianggap telah berjasa, tepat hari ini tahun 1957 kerajaan Inggris memberikan sebuah kemerdekaan untuk etnis Melayu yang tinggal di Malaysia.

Etnis ini dianggap telah berani melawan pemberontakan yang digencarkan oleh golongan China dan India di Malaysia saat Inggris menguasai negara ini dinukil dari merdeka.com, Senin, 31 Agustus 2020.

Kejadian itu usai Jepang takluk dan pergi dari Malaysia. Etnis China, India dengan mengangkat senjata membantu tentara Inggris mengusir serbuan pasukan negar Sakura. Dua etnis ini pasang badan dengan membentuk Tentara Rakyat Malaya anti-Jepang pada 1942.

Setelah Jepang pergi, tuntutan untuk merdeka kian terdengar yang dikabulkan oleh Kerajaan Inggris dengan memberikan kesempatan sama untuk setiap etnis.

Sayang, Etnis Melayu menolak pemberian tersebut. Itu karena mereka hanya mau jika para pejabat negara didominasi dari golongan mereka. Dibuktikan dengan mendirikan Organisasi Nasional Persatuan Melayu (UMNO).

Kejadian berbalik, tanpa diduga bangsa Melayu malah berteman dengan Inggris yang notabenenya adalah penjajah di Malaysia. Lalu mereka berbalik melawan pemberontakan yang digencarkan oleh golongan China dan India.

Ironi lantaran etinis Melayu bukanlah golongan yang angkat senjata untuk melawan penjajah. Sementara golongan China dan India tersingkir akibat ambisi politik buta.

Sikap ini kemudian diapresiasi Inggris dengan menghadiahi Malaysia dengan sebuah kemerdekaan.