
Kawasan Desa Wisata Buluh Cina
RIAU1.COM - Tahun 2021 di bulan Januari ini, dosen Universitas Lancang Kuning (Unilak) kembali melakukan program pengabdian kepada masyarakat di Desa Wisata Buluh Cina, Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar, Riau.
Adapun bentuk kegiatannya yakni pelatihan pengelolaan desa wisata Buluh Cina Kabupaten Kampar Riau berbasis lingkungan, yang dilaksanakan Rabu 13 Januari lalu. Melibatkan sejumlah dosen yang berasal dari Fakultas Kehutanan
Menurut dosen Fakultas kehutanan Unilak, Dodi, Jumat 15 Januari 2021 menyebutkan, tujuan kegiatan yaitu peningkatan pengetahuan tentang manajemen pengelolaan desa wisata, peningkatan pengetahuan dengan cara memberikan penyuluhan serta melakukan pendampingan, agar masyarakat paham dalam pengelolaan desa wisata dan memberikan menyuluhan tentang kebersihan tempat wisata serta menjaga pelestarian lingkungan dengan melakukan penanaman di tempat wisata.
"Materi yang diberikan dengan memberikan penyuluhan pelestarian lingkungan dengan melakukan penanaman di tempat wisata," kata Dodi.
Tambah Dodi, dalam Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Pengelolaan dan Perlindungan Lingkungan Hidup, lingkungan hidup didefinisikan sebagai kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan, dan makluk hidup termasuk di dalamnya manusia dan perilakunya.
"Di mana semua hal memengaruhi kelangsungan kehidupan dan kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lainnya. Lingkungan hidup terdiri dari tiga komponen yaitu lingkungan alam, lingkungan buatan, dan lingkungan sosial," ujarnya.
"Ketiga komponen tersebut berperan penting dalam hal pemenuhan kebutuhan manusia. Akan tetapi, kebutuhan manusia yang tidak ada habisnya seringkali membuat manusia bertindak berlebihan. Artinya, mengeksploitasi lingkungan sebesar-besarnya demi memenuhi kebutuhan hidup. Untuk itu perlu dilakukan sebuah penyuluhan terkait pelestarian lingkungan di masyarakat khususnya di tempat desa wisata," demikian Dodi.