Korban kapal tenggelam di Selat Malaka
RIAU1.COM - Tim SAR gabungan berhasil menemukan satu dari tiga korban kapal tenggelam di Selat Malaka Selasa (15/8) kemarin. Namun korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Berdasarkan keterangan Kepala Basarnas Pekanbaru Budi Cahyadi, pada kecelakaan kapal tersebut terdapat 14 penumpang. 11 diantaranya sudah dievakuasi dalam kondisi selamat, sedangkan tiga diantaranya dalam pencarian.
"Hari ini, Jumat pukul 07.00 WIB dilaksanakan Operasi SAR hari keempat kecelakaan kapal tenggelam di perairan Selat Malaka, tim RB 218 Dumai melaksanakan briefing dilanjutkan pencarian," katanya, Jum'at 28/8.
Sambung dia, penyisiran sesuai rencana operasi dengan pola parallel track spacing dengan spacing 0.6 NM pada titik koordinat 2?1’16.22”N - 101?53’8.31”E, 2?6’13.85”N - 101?58’9.12”E, 1?58’46.62”N - 101?47’36.54”N, 1?55’51.27”N - 101?58’42.70”E.
"Pada pencarian hari keempat, tim SAR menemukan satu korban dalam kondisi meninggal dunia sekitar pukul 11.30 WIB. Dengan demikian, korban yang belum ditemukan tinggal dua orang," ujarnya.
Sebelumnya, tim Basarnas Pekanbaru melakukan pencarian kecelakaan kapal tenggelam di perairan Selat Malaka, Selasa (15/8/2023) dini hari. Pada kapal tersebut terdapat 14 orang penumpang, 11 diantaranya sudah berhasil di evakuasi sementara 3 orang lainnya masih dalam pencarian.
Kepala Basarnas Pekanbaru Budi Cahyadi mengatakan, pada Selasa (15/8/2023) pukul 04.00 WIB terjadi kecelakaan kapal tenggelam rute Johor-Indonesia diperairan Selat Melaka pada titik koordinat 02°00'41.48" N 102°00'221.86" E.
"Kemudian pada Pukul 10.45 WIB Kmv Indomal mengevakuasi 11 orang selamat dan dievakuasi ke Malaka. Sementara 3 orang dalam pencarian," sebut dia.*