Masjid di Tangkerang Labuai Pekanbaru Dapat Bantuan Puluhan Juta Rupiah

Masjid di Tangkerang Labuai Pekanbaru Dapat Bantuan Puluhan Juta Rupiah

16 April 2023
Gubri Syamsuar serahkan bantuan

Gubri Syamsuar serahkan bantuan

RIAU1.COM - Safari Ramadan dilakukan Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar di Masjid Al-Firdaus, Jalan Firdaus, Tangkerang Labuai, Kecamatan Bukit Raya, Pekanbaru akhir pekan ini.

Dalam kesempatan itu, Gubernur Syamsuar melakukan salat isya dan tarawih berjamaah, dilanjutkan dengan penyerahan beberapa bantuan untuk masyarakat Tangkerang Labuai, yakni Bantuan Program Kemitraan BRK Syariah kepada Provinsi Riau untuk masjid senilai Rp 25.000.000, bantuan 1.000 paket santunan Idul Fitri dari BAZNAS Provinsi Riau untuk 40 penerima manfaat senilai Rp 20.000.000.

Kemudian, secara simbolis juga diberikan santunan Jaminan Kecelakaan Kerja dari BPJS Ketenagakerjaan meninggal dunia kepada ahli waris Ibu Farida dari Almarhum Bapak Syafrial Kafaldi sebesar Rp 42.000.000. Selanjutnya, penyerahan kartu keanggotaan kepada Ibu Solniati dan Darmiwati.

"Mudah-mudahan bantuan ini dapat bermanfaat untuk menyempurnakan masjid ini dan bermanfaat untuk masyarakat," kata Gubri Syamsuar.

Diketahui, kegiatan safari Ramadan merupakan kegiatan yang ditaja oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau yang bertujuan untuk menjalin silaturahmi dengan seluruh masyarakat Riau.

"Safari ramadan ini dilaksanakan dalam rangka silaturahim, juga bersempena dengan malam yang penuh berkah ini. Semoga kita sehat selalu dan mudah mudahan kita terus beribadah, meningkatkan amal jariyah di bulan suci ini," ungkapnya.

Sementara itu, Ketua Pengurus Badan Kemakmuran Masjid Al Firdaus, Muhammad Herwan, menyatakan bahwa pihaknya mendukung dan patut bersyukur atas komitmen program-program yang telah dilakukan oleh Gubernur Riau, terutama terhadap program-program yang sejalan dengan Ruh dan Nafas Islam sebagaimana Jati Diri Melayu Riau.

Sebab, ia merasa di tengah dinamika perubahan dunia dengan perkembangan teknologi yang luar biasa, adalah keniscayaan untuk kita memperkuat dimensi religius kita, menjadi benteng dari dampak negatif perubahan tersebut.

"Sebagaimana kita mahfum, bahwa Riau telah menasbihkan sebagai Negeri Melayu yang identik dengan Islam, dengan falsafah Adat Bersendi Syara', Syara' Bersendi Kitabullah," kata Muhammad Herwan.

Oleh karena itulah, ia menyatakan bahwa sangatlah tepat dan bijak jika program-program pembangunan di Riau ini senantiasa dilandasi dan diarahkan pada penguatan nilai-nilai religius.

Sebagaimana, Program Tahfiz Qur'an dan Majelis Qur'an Riau (Maqari) merupakan strategi yang tepat untuk mempersiapkan generasi muda Riau berdaya saing unggul, yang mencintai dan menjadikan Al Qur'an sebagai Pedoman Hidup, untuk keselamatan di dunia dan akhirat.

"Begitu juga dengan Program pengembangan zakat yang telah berjalan sebagai wujud nyata kita mensyukuri nikmat Allah," ujarnya.*