Angka Kemiskinan di Rokan Hulu Tinggi, Capai 9,72 Persen

4 Desember 2024
Pasar Modern Kampung Padang, Pasir Pengaraian/Riausky.com

Pasar Modern Kampung Padang, Pasir Pengaraian/Riausky.com

RIAU1.COM - Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan (TKPK) Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) menggelar rakor terkait perencanaan dan aksi penanggulangan kemiskinan dan kemiskinan ekstrem jangka menengah dan tahunan di Kabupaten Rohul, Selasa (03/12/2024).

Sekda M. Zaki, menyampaikan instruksi Presiden RI Nomor 4 Tahun 2022 tentang percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem menuntut semua pihak untuk bekerja sama, baik itu antar kementerian/lembaga maupun Pemerintah Daerah melalui strategi kebijakan pengurangan beban pengeluran masyarakat, peningkatan pendapatan masyarakat dan penurunan jumlah kantong-kantong kemiskinan.

"Program penanggulangan kemiskinan di berbagai tingkatan agar lebih cepat penurunannya harus bersifat inklusif, sinergis, dan juga tepat sasaran. Untuk itu, demi meningkatkan penyasaran program, pemanfaatan Data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem perlu terus dioptimalkan,"kata Zaki.

Sekda juga menyampaikan Kabupaten Rohul tingkat kemiskinan di angka 9,72 persen, dan masih tergolong tinggi diantara Kabupaten lain di Provinsi Riau. Menanggapi ini diperlukan percepatan dan inovasi serta peran dari berbagai pihak secara terintegrasi, bukan bekerja sendiri-sendiri tanpa melihat keterkaitan dengan isu sektoral lainnya.

"TKPK Rohul memiliki peran yang sangat strategis dalam melakukan koordinasi perumusan kebijakan, perencanaan, pelaksanaan, dan pemantauan pelaksanaan penanggulangan kemiskinan di daerah sehingga diharapkan tim ini dapat melakukan percepatan secara maksimal agar kemiskinan segera berkurang dan hilang di Rohul,"tutur Sekda.

Sementar itu Kepala Bappeda Rohul Drs. Yusmar menyampaikan angka kemiskinan ekstrem di Kabupaten Rohul menunjukkan trend penurunan, yakni dari 2.07 % di tahun 2021, 1,90 % di tahun 2022 dan  menjadi 1.39 % di tahun 2023. Perkembangan tersebut menunjukkan bahwa pemerintah sangat berkomitmen untuk hadir kepada penduduk miskin dan rentan guna mewujudkan penduduk yang sejahtera dan berkeadilan.

"Sebagai komitmen dalam penurunan kemiskinan, dibuat rencana resmi penghapusan kemiskinan untuk jangka 3 tahun (RKPD) dan 1 tahun (RAT) serta menciptakan inovasi dengan pembuatan aplikasi E- Bangkit, E- Strong dan E- Sembako sebagai bentuk keseriusan Pemda Rohul dalam menanggulangi kemiskinan di negeri seribu suluk,"tutur Yusmar.*