Kerugian Pertanian Akibat Erupsi Gunung Marapi Sudah Capai Rp 2,4 Miliar

Kerugian Pertanian Akibat Erupsi Gunung Marapi Sudah Capai Rp 2,4 Miliar

17 Januari 2024
Sayuran di sekitar gunung marapi

Sayuran di sekitar gunung marapi

RIAU1.COM - Berdasarkan catatan Dinas Pertanian Kabupaten Agam, banyak kerusakan di sektor pertanian akibat erupsi Gunung Marapi.

Lahan pertanian ini rusak karena terkena abu vulkanik secara terus menerus sejak Ahad 3 Desember 2023 lalu.

Sekretaris Dinas Pertanian Agam, Armelia mengatakan untuk sementara kerugian di sektor pertanian mencapai Rp 2,4 Miliar.

“Kita perhitungkan kerusakan capai Rp 2,4 miliar,” jelas Armelia, Selasa 16 Januari 2024.

Dia menjelaskan kerusakan ini terjadi di Kecamatan Canduang, Sungai Pua dan Baso.

Di Kecamatan Canduang, terutama di Nagari Bukik Batabuah terdata sebanyak 206 hektar, kemudian di Sungai Pua seluas 233 hektar dan Baso 38 hektar.

“Kerusakannya dari mulai ringan hingga gagal panen, tanaman rusak seperti padi, sayur-sayuran hingga yang lainnya,” ungkapnya.

Gunung Marapi saat ini berada di Level III atau Siaga dengan radius zona bahaya mencapai 4,5 kilometer.*