Sistem One Way, Padang-Bukittinggi Kata Wagub Sumbar Ditempuh hanya 1,5 Jam

Sistem One Way, Padang-Bukittinggi Kata Wagub Sumbar Ditempuh hanya 1,5 Jam

11 April 2023
Jalur Padang-Bukittinggi

Jalur Padang-Bukittinggi

RIAU1.COM - Hasil ujicoba jalur satu arah (One Way) yang diujicobakan pada Sabtu, 8 April 2023 disampaikan Wakil Gubernur Sumatera Barat Audy Joinaldy. 

“Alhamdulillah, hasilnya cukup bagus. Jalur Padang-Bukittinggi dapat ditempuh dalam waktu 1,5 jam saja,” ujar Wagub di Kota Padang Panjang belum lama ini seperti dimuat Katasumbar.

Lalu dia mengatakan, pada lebaran tahun sebelumnya, untuk jalur Padang-Bukittinggi selalu macet parah. Bahkan waktu tempuhnya bisa mencapai 6 jam. Menurutnya itu sangat merugikan masyarakat.

Oleh karena itu, Wagub mengajak pemerintah Kota Padang Panjang (Pemko. Padang Panjang) sosialisasikan kebijakan lalu lintas sistem satu arah selama libur lebaran kepada masyarakat setempat.

Diketahui, Dirlantas Polda Sumbar bersama Pemerintah Provinsi menerapkan kebijakan sistem satu arah untuk jalur Padang-Bukittinggi via Padang panjang dan Bukittinggi-Padang via Malalak. Sistem ini berlaku H-3 dan H+3 Hari Raya Idul Fitri 2023.

Sebelumnya sistem satu arah tersebut telah diujicobakan pelaksanaannya, pada hari Sabtu (8/4) lalu, selama 4 jam, mulai dari pukul 12.00 – 16.00 WIB.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kota Padang Panjang, Sonny Budaya Putra mengatakan jalur Bukittinggi-Padang panjang merupakan jalur yang sangat “menghantui” bagi masyarakat Kota Padang panjang, dimana jalur itu sering terjadi kecelakaan.

Ia berpendapat penerapan sistem satu arah tersebut, akan dapat mengurangi resiko kecelakaan diturunan Panyalaian, karena kendaraan dari arah Bukittinggi menuju padang sudah tidak lagi melewati padang panjang, melainkan harus melalui Malalak kemudian keluar di Sicincin Padang Pariaman.

“Namun, kebijakan tersebut perlu kita sikapi bersama dan kita tahu bahwa Padang Panjang merupakan jalur perlintasan dari dan menuju banyak kabupaten/kota di Sumbar,” katanya dalam siaran pers resmi Biro Adpim Pemprov Sumbar.

Selain itu ia juga menyebutkan, bahwa Padang panjang sudah melakukan ujicoba berkaitan dengan jalur satu arah, dimana masyarakat Kota Padang panjang yang ingin ke kota Padang harus melewati jalan Malalak.

“Kami telah jelaskan kepada masyarakat, bahwa setiap kebijakan tentu sudah melalui pertimbangan dan pengkajian matang dari pemerintah, kita akan terus sosialisasikan agar dapat disikapi masyarakat dengan baik,” papar dia.*