Upaya Pemadaman Karlahut di Tanjung Punak Bengkalis Terkendala Air dan Angin Kencang

Upaya Pemadaman Karlahut di Tanjung Punak Bengkalis Terkendala Air dan Angin Kencang

4 Maret 2020
Kebakaran di Rupat Utara

Kebakaran di Rupat Utara

RIAU1.COM - Selain wabah virus corona yang mulai mengancam Riau, kasus karhutla masih terjadi di sejumlah wilayah, dan salah satunya di Desa Tanjung Punak, Kecamatan Rupat Utara, Kabupaten Bengkalis.

Api yang cukup besar membakar semak-semak belukar. Ditambah lagi, tiupan angin kencang dan udara panas. Ironisnya, ketersediaan air menjadi kendala untuk memadamkan api.

Kapolsek Rupat Utara, Iptu Andri Saputra menuturkan, kebakaran lahan tersebut terjadi sekitar pukul 15.00 WIB, dan belum diketahui sumber api darimana.

"Sekitar pukul 3 sore terbakarnya, sekarang sedang kita tangani," kata Iptu Andre Saputra, Selasa 3 Maret 2020 malam.

Ia menuturkan, upaya pemadaman terkendala ketersediaan air dan angin kencang. Lahan yang terbakar merupakan lahan kosong bekas Pertamina.

"Air tak ada, angin kencang. Kita lakukan pemadaman ini dengan menggunakan air laut," sebutnya.

Andri menambahkan, hingga kini pihaknya masih terus melakukan upaya pemadaman dengan dibantu masyarakat sekitar.