Ini Dia Penggunaan Busur Dan Anak Panah Pertama Di Dunia

2 Oktober 2019
Ilustrasi tentara menggunakan busur (Foto: Istimewa)

Ilustrasi tentara menggunakan busur (Foto: Istimewa)

RIAU1.COM - Sejak ribuan tahun yang lalu, busur dan anak panah sudah dikenal bersama penggunaan alat berburu lainnya.

Penggunaan busur terbesar muncul dalam sebuah lukisan dinding gua di Eropa bagian barat berusia 30.000 tahun. Bukti lain menyebut, busur mulai digunakan sebagai alat untuk berburu dan berperang dimulai sejak zaman Paleolitikum, dikutip dari kumparan.com, Rabu, 2 Oktober 2019.

Material busur pertama kali dibuat dari bahan tulang dan kayu, ditambah tali, otot, atau material fleksibel lain yang diikatkan di antara kedua ujungnya.

Material ini digunakan sebagai bahan utama busur dan anak panah dalam waktu yang sangat lama, hingga akhirnya ditemukan bahan lain yang lebih keras, ringan, dan lentur.

Anak panah dibuat dari berbagai material. Mula-mula terbuat dari kayu yang dibakar, kemudian batu dan tulang, hingga akhirnya dibuat dari logam.

Sekitar tahun 1500 SM, ditemukan busur yang digabungkan dari berbagai material seperti kayu, tulang, dan otot yang kemudian direkatkan menjadi satu untuk meningkatkan kekuatan dan elastisitas alaminya.

Busur dan anak panah pernah menjadi senjata utama bagi pasukan kereta perang Asyria, dan penunggang kuda bangsa Mongolia.

Sementara di zama keemasan Islam, Pasukan Muslim menggunakan dua jenis busur yang terbuat dari kayu dan berbahan komposit. Panah komposit merupakan tipe standar dalam ketentaraan Muslim sejak awal penaklukan hingga masa Renesans dan seterusnya. Panah jenis ini mempunyai sejarah yang panjang dan telah dikenal sejak zaman Mesir Kuno.

Sementara panah komposit Mamluk Syria pada abad ke-14 M merupakan jenis panah paling umum yang digunakan sebagai senjata ampuh oleh pasukan kerajaan Ayyubiyah dan Mamluk.

Pada era keemasan Islam juga, anak panah terbuat dari buluh atau kayu. Peralatan penunjang lainnya adalah kantong anak panah dan cincin ibu jari yang digunakan untuk menarik panah. Senjata ini memiliki daya jangkau lebih dari 500 meter dan dapat menembus baju besi dari jarak 150 meter.