Tiga Siswa Sekolah Inspektur Polisi (SIP) asal Polda Kepri, Positif Corona. Mereka termasuk 300 orang yang Dirapid Test Mabes Polri

17 April 2020
ilustrasi sisiwa SIP di Sukabumi/net

ilustrasi sisiwa SIP di Sukabumi/net

RIAU1.COM -BATAM- Sebanyak 9 orang terkonfirmasi positif corona di kota Batam, Kepri, Kamis (16/4). Hal ini dungkapkan Wali Kota Batam, Muhammad Rudi mengumumkan kasus baru pasien positif Covid-9 di Batam, setelah informasi hasil swab diperoleh dari Balai Teknik Kesehatan Lingkungan Pengendalian Penyakit (BTKL-PP) Batam, Kamis (15/4). 

Dari hasil swab teresebut terkonfirmasi ada penambahan 9 pasien positif dari sehari sebelumnya masih ada 17 kasus. Sehingga sampai saat ini total ada 26 kasus positif Covid-19 di Batam. 

Dari total tersebut, ada 3 pasien positif yang saling berkaitan yang merupakan anggota Polri. Diantaranya seorang laki-laki bernisial ISA berusia 31 tahun merupakan pasien nomor 19, lalu ada juga laki-laki berinisial RHP berusia 33 tahun sebagai pasien nomor 20,dan terakhir laki-laki berinisial HS berusia 35 tahun sebagai pasien nomor 21. 

Kepala Dinas Kota Batam, Didi Kusmarjadi mengatakan ketiga anggota Polri tersebut merupakan siswa Sekolah Inspektur Polisi (SIP) dari Setukpa Lemdiklat Polri. 

"Mereka ini yang termasuk 300 orang pernah rapid test dengan hasil reaktif di Sukabumi lalu," ujar Didi melalui aplikasi rapat daring, Kamis (15/4/2020) malam, dilansir Batamnews. 

Namun pada saat Rapid Diagnostic Test (RDT) di Sukabumi, mereka menunjukkan hasil non reaktif. Akan tetapi ketika kembali di Batam mereka dilakukan RDT ulang, saat itu ada 7 orang anggota Polri yang ikut RDT tersebut. Dan hasilnya 6 orang reaktif, dan satu orang menunjukkan hasil non reaktif. 

Saat kembali ke Batam, mereka seluruhnya langsung karantina di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Batam. 

"Berdasarkan hasil RDT tersebut, mereka kemudian diambil sampel swabnya," kata Didi.