Sekda Kuansing: Program PKK Harus Selaras dengan Pembangunan Daerah

3 Desember 2025
Rapat Kerja Daerah (Rakerda) PKK Kabupaten Kuantan Singingi

Rapat Kerja Daerah (Rakerda) PKK Kabupaten Kuantan Singingi

RIAU1.COM - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) Zulkarnain, mewakili Bupati, secara resmi membuka Rapat Kerja Daerah (Rakerda) PKK Kabupaten Kuantan Singingi Tahun 2025 yang berlangsung di Pendopo Rumah Dinas Bupati, Rabu (3/12/2025).

Rakerda PKK tahun ini menjadi momentum penting dalam penyusunan program kerja dan strategi Gerakan TP-PKK Kuansing sebagai arah kebijakan organisasi untuk pelaksanaan program tahun 2026, sekaligus mendukung pencapaian Astacita Pembangunan Daerah.

Ketua TP-PKK Kuansing, Yulia Herma Suhardiman Amby, dalam sambutannya menyampaikan bahwa program kerja TP-PKK tahun 2026 akan diperkuat melalui kemitraan strategis dengan berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Ia menegaskan, berdasarkan hasil monitoring tingkat Provinsi Riau, PKK Kuansing dinilai sebagai salah satu PKK Kabupaten percontohan di Riau.

Dia berharap TP-PKK Kuansing terus meningkatkan kolaborasi, pemberdayaan, dan sinergi dengan OPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi.

Sementara itu, Sekda dalam arahannya menegaskan bahwa program PKK harus sejalan dengan rencana pembangunan daerah, sehingga mampu memberikan dukungan nyata terhadap kinerja pemerintah. Ia juga meminta agar setiap penyusunan program lebih fokus, terukur, terarah, serta mengacu pada ketentuan yang berlaku, termasuk hasil Rakernas PKK tingkat nasional.

Melalui Sekda, Bupati Kuansing menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada TP-PKK atas kontribusi aktifnya dalam mendukung berbagai program pemerintah. 
“Teruslah memberikan dampak positif kepada sesama wanita dan keluarga,” pesan Bupati yang disampaikan Sekda.

Rakerda PKK 2025 ini juga dirangkaikan dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara TP-PKK Kabupaten Kuansing dengan sejumlah OPD serta instansi vertikal sebagai bentuk penguatan kerja sama untuk pelaksanaan program tahun 2025–2026.*