Viral Aksi Tak Senonoh Siswa SMA di Rohul, Ini Sejarah Awal Perayaan Corat-Coret Seragam

5 Mei 2020
Ilustrasi (foto: Istimewa/internet)

Ilustrasi (foto: Istimewa/internet)

RIAU1.COM - Aksi tak senonoh yang dilakukan oleh beberapa siswa di SMA 1 Kunto Darussalam, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Riau saat merayakan kelulusan dengan cara mencorat-coret seragam ternyata diwarisi oleh kakak kelasnya sejak tahun 1990-an.

Saat itu awal mula diberlakukan Ebtanas dinukil dari kumparan.com, Selasa, 5 Mei 2020.

Alasannya karena para siswa begitu terbebani dengan ujian Ebtanas. Membuat mereka langsung menumpahkannya setelah melalui ujian akhir tersebut dengan mencorat-coret seragam mereka.

Versi lainnya, mencorat-coret seragam diawali oleh bentuk aksi unjuk rasa yang berubah menjadi budaya wajib setelah menyelesaikan ujian.

Versi terakhir, aksi corat-coret ini bermula pada akhir 1970-an ketika seorang siswa pintar yang tidak lulus ujian.

Teman-temannya yang berempati kemudian berusaha menanyakan kepada pihak sekolah. Namun pihak sekolah tetap pada kesempatan awal yaitu tidak lulus.

Kemudian kekasih siswa pintar tersebut menenangkannya dengan meminta teman-temannya mencorat-coret baju seragamnya.