Ilustrasi (foto: Istimewa/internet)
RIAU1.COM - Sejak 18 ribu tahun yang lalu, pelaut dari Indonesia Timur memanfaatkan keberadaan gua-gua yang terdapat di Pulau Obi, Maluku Utara.
Dibuktikan dengan temuan kapak dan manik-manik prasejarah dinukil dari nationalgeographic.grid.id, Sabtu, 5 September 2020.
Menurut para peneliti, mereka memanfaatkan gua tersebut untuk bermukim selama 10 ribu tahun kemudian.
Dibuktikan dengan temuan kapak dari cangkang hingga kapak edge-ground tertua dari Indonesia Timur karena diperkirakan berumur lebih tua lagi yakni 14 ribu tahun.
Kapak ini dibuat dengan cara mengasah sebuah batu hingga tajam menggunakan material kasar seperti batu sedimen.
Selama bermukim, mereka hidup dengan baik di laut maupun di darat seperti berburu di hutan, mencari makan di tepi laut hingga membuat kano.
Tak hanya sebagai tempat tinggal, pulau itu juga dimanfaatkan oleh pelaut sebagai batu loncatan untuk menuju daerah utara Sahul (kini Pulau Papua).
