Sejarah Sepasang Sarung Tangan Milik Penjaga Gawang

Sejarah Sepasang Sarung Tangan Milik Penjaga Gawang

20 November 2020
Ilustrasi (Foto: Istimewa/internet)

Ilustrasi (Foto: Istimewa/internet)

RIAU1.COM - Kehadiran sarung tangan bagi seorang kiper sudah tidak bisa dipisahkan dari dunia sepak bola.

Hal ini terjadi ketika Inggris mematenkan sarung tangan bagi penjaga gawang untuk kali pertama dikutip dari kumparan.com, Jumat, 20 November 2020.

Tujuannya agar penjaga gawang dapat dengan mudah menghalau bola tanpa harus mengalami cedera. Klaim ini terjadi di tahun 1885 dilakukan oleh pabrik peralatan olahraga asal Inggris, Wm. Sykes & Sons.

Untuk kiper pertama yang mengenakannya adalah Archibald Pinnell. Kiper asal Skotlandia itu mulai menggunakan sarung tangan ketika membela Chorley FC di Liga Lanchasire pada tahun 1894.

Tidak hanya mengenakan sarung tangan, ia juga sudah melindungi kakinya dengan sepasang pelindung yang disebut deker.

Hal ini kemudian ditiru oleh penjaga gawang lainnya. Ini karena FIFA tak mewajibkan seorang kiper untuk menggunakan sarung tangan.

Loading...

Bahkan aturan tersebut masih berlaku sampai saat ini.

Dibuktikan ketika Ricardo Pereira saat membela Portugal melepaskan sarung tangannya di ajang Euro 2004.

Pada 1930-an perkembangan sarung tangan kian pesat. Beberapa kiper mulai mengenakan sarung tangan berbahan kulit lantaran bahan wol mudah basah ketika hujan.

Nama-nama penjaga gawang yang mengenakannya saat itu seperti Carlo Ceresoli, Giampiero Combi, dan Anders Rydberg di Piala Dunia 1934.