Ruang Isolasi Pasien Corona di 7 Rumah Sakit Pekanbaru Penuh

Ruang Isolasi Pasien Corona di 7 Rumah Sakit Pekanbaru Penuh

11 September 2020
Plh Kepala Dinkes Pekanbaru Dokter Zaini Rizaldy. Foto: Surya/Riau1.

Plh Kepala Dinkes Pekanbaru Dokter Zaini Rizaldy. Foto: Surya/Riau1.

RIAU1.COM -Ruang isolasi pasien positif corona di tujuh rumah sakit di Pekanbaru sudah penuh. Hal ini diakibatkan adanya peningkatan signifikan pasien positif corona dalam sepekan terakhir.

Pelaksana Harian (Plh) Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Dokter Zaini Rizaldy, Kamis (10/9/2020), mengatakan, ruang isolasi pasien positif corona sudah penuh di tujuh rumah sakit hari ini. Meski begitu, ruang isolasi masih terdapat di 17 rumah sakit lainnya.

Tujuh rumah sakit yang tak mampu menampung pasien positif corona di ruangan khusus antara lain, RS  Awal Bros Ahmad Yani. Rumah sakit ini sudah diisi 56 pasien positif corona.

RS Syafira menampung 11 pasien corona. RS Santa Maria 29 pasien.

RS Prima 9 pasien. RS Eka Hospital 74 pasien.

RSUD Arifin Achmad 70 pasien. RSD Madani 24 pasien.

"Tujuh rumah sakit ini sudah penuh untuk pasien corona," jelas Dokter Bob, sapaan akrabnya.

Rumah sakit lain yang masih bisa menampung pasien positif corona yakni RS Awal Bros Pekanbaru di Jalan Jenderal Sudirman. Rumah sakit ini masih bisa menampung dua pasien lagi dari kapasitas 44 pasien.

RS Islam Ibnu Sina 3 orang lagi dari kapasitas 12 pasien. RS Tentara 3 orang lagi dari kapasitas 10 pasien.

RS Hermina 1 orang lagi dari kapasitas 12 pasien. RS Aulia Hospital 8 orang lagi dari kapasitas 60 pasien.

RSUD Petala Bumi 10 orang lagi dari kapasitas 29 pasien. RS Awal Bros Panam 6 orang lagi dari kapasitas 53 pasien.

RS PMC 1 orang lagi dari kapasitas 22 pasien. RS Bina Kasih 8 orang lagi dari kapasitas 10 pasien.

RS Bhayangkara 2 orang lagi dari kapasitas 15 pasien. RS Prof Dr Tabrani 1 orang lagi dari kapasitas 2 pasien.

RS Samsani 5 orang lagi dari kapasitas 14 pasien. RSAU Roesmin Nurjadin 1 orang lagi dari kapasitas 2 pasien.

RS UNRI 10 orang lagi dari kapasitas 11 pasien. RS Jiwa Tampan 22 orang lagi dari kapasitas 32 pasien.