Gerakan Pangan Murah di Tanjung Rhu Diserbu Warga, Komoditas Habis dalam Satu Jam

Warga Tanjung Rhu menyerbu Gerakan Pangan Murah di halaman Masjid Nurul Iman, Jalan Proyek Baru. Foto: Istimewa.
RIAU1.COM -Warga Kelurahan Tanjung Rhu, Kecamatan Limapuluh memadati pelaksanaan Gerakan Pangan Murah (GPM) yang digelar di halaman Masjid Nurul Iman, Jalan Proyek Baru, Selasa (13/10/2025). Sejak pagi hari, warga sudah berduyun-duyun datang untuk mendapatkan berbagai kebutuhan pangan dengan harga terjangkau.
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Dinas Ketahanan Pangan (Disketapang) ini mendapat sambutan luar biasa. Hanya dalam waktu satu jam, seluruh komoditas yang dijual ludes terjual.
“Antusiasme masyarakat sangat tinggi. Kurang dari satu jam, seluruh komoditas pangan yang kami sediakan habis terjual,” kata Kepala Bidang (Kabid) Distribusi dan Cadangan Pangan Disketapang Pekanbaru Dinal Husna.
Beragam bahan pangan dijual dalam kegiatan GPM tersebut, mulai dari cabai merah, beras SPHP, minyak goreng, telur, gula pasir, hingga aneka sayur, buah, dan olahan pangan beku. Untuk GPM kali ini, Disketapang menyediakan cabai merah sebanyak 100 kilogram, telur 200 papan, gula pasir 300 kilogram, beras SPHP 2 ton, dan minyak goreng Minyakita sebanyak 1 ton.
Harga yang ditawarkan pun jauh di bawah harga pasar. Cabai merah dijual seharga Rp25.000 per setengah kilogram, beras SPHP Rp59.000 per 5 kilogram, minyak goreng Rp14.000 per liter, gula pasir Rp16.000 per kilogram, dan telur ayam Rp48.000 per papan.
"Kegiatan GPM ini merupakan arahan langsung dari Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho untuk memastikan ketersediaan pasokan pangan dan menjaga stabilitas harga di pasaran," ungkapnya.
Disketapang secara rutin melaksanakan GPM di berbagai wilayah Pekanbaru. Kegiatan serupa akan digelar di Kantor Disketapang dalam rangka peringatan Hari Pangan Sedunia pada 16 Oktober. Keesokan harinya, GPM digelar di Lapangan Mal Pelayanan Publik (MPP) Pekanbaru dalam rangka Riau Care Center (RCC), dan 2 November di Lapangan TVRI Jalan Durian.
Sementara itu, Siti, warga Jalan Sumber Sari, mengaku sangat senang dengan kehadiran GPM di wilayahnya. Ia sudah lama menunggu kegiatan seperti ini.
"Begitu tahu ada GPM di sini, warga langsung ramai datang. Harganya jauh lebih murah dari pasar dan sangat membantu,” ujarnya.